Pengunjung bersama karyawan di lingkungan Bursa Efek Indonesia (BEI) serta pengemar group band Kahitna berbaur dan bernyanyi saat acara IDX Stock Sound usai penutupan perdagangan perdagangan saham di Main Hall, BEI, Jakarta, (31/7). Indeks Harga Saham Gabungan (IHSG) melesat ke 5.840 setelah sempat bergerak bak roller coaster sepanjang hari ini. IHSG naik 9,912 poin (0,17%) ke 5.840,939. Indeks LQ45 berkurang 0,052 poin (0,01%) ke 974,007. Posisi tertinggi IHSG sempat terjadi di level 5.847,939 dan terendah di 5.816,53. Transaksi sore ini cenderung moderat. Hingga sore ini, telah terjadi 325.344 kali transaksi sebanyak 6,9 miliar lembar saham senilai Rp 7,1 triliun. AKTUAL/Eko S Hilman

Jakarta, Aktual.com – Indeks harga saham gabungan (IHSG) Bursa Efek Indonesia (BEI) pada Selasa dibuka menguat seiring positifnya bursa saham global.

IHSG dibuka menguat 24,01 poin atau 0,37 persen ke posisi 6.476,62. Sementara kelompok 45 saham unggulan atau indeks LQ45 bergerak naik 5,82 poin atau 0,57 persen menjadi 1.022.

Kepala Riset Valbury Sekuritas Alfiansyah mengatakan, sentimen dari global terbilang positif bagi pasar yakni berkenaan semakin seriusnya pembicaraan AS dan China dalam membahas perdagangan, pulihnya ekonomi China, serta meredanya kekhawatiran perlambatan pertumbuhan global.

“Sentimen ini diperkirakan dapat mendukung bagi IHSG untuk bergerak ke zona hijau pada hari ini,” ujar Alfiansyah, Selasa (2/4).

Dari China, Dewan Negara Cina akan menangguhkan pengenaan tarif tambahan terhadap kendaraan dan suku cadang AS setelah 1 April 2019. Penangguhan ini sebagai syarat setelah keputusan AS untuk menunda kenaikan tarif impor barang-barang China. Langkah itu bertujuan untuk menciptakan suasana yang baik dalam negosiasi perdagangan yang sedang berlangsung antara kedua belah pihak.

Senitimen lainnya bagi pasar, sektor manufaktur China secara tidak terduga tumbuh pada Maret 2019 untuk pertama kalinya dalam empat bulan.

Artikel ini ditulis oleh: