Calon Presiden dan Cawapres nomor urut 02 Prabowo Subianto saat menyampaikan fakta kecurangan acara Mengungkap Fakta-Fakta Kecurangan Pilpres 2019 di Jakarta, Selasa (14/5/2019). Badan Pemenangan Nasional (BPN) Prabowo Subianto-Sandiaga Uno mengungkapkan data Prabowo Subianto unggul dengan perolehan suara 54,24%. AKTUAL/Tino Oktaviano
Jakarta, Aktual.com – Calon Presiden nomor urut 02 Prabowo Subianto berjanji akan memperjuangkan keadilan demi rakyat Indonesia. Pasalnya ia menilai saat ini banyak kecurangan yang terjadi dalam pemilu 2019. 
Demi memperjuangkan suara rakyat dan rasa keadilan, Prabowo siap mempertaruhkan nyawanya. 
Malam ini, Prabowo mengumpulkan tim ahli dan tim hukum, dan rencananya akan menulis surat wasiat apabila terjadi kemungkinan terburuk. 
“Sore ini saya ke Kertanegara, saya akan mengumpulkan tim ahli hukum, saya akan buat surat wasiat saya,” kata Prabowo, di Hotel Grand Sahid, Selasa (14/5). 
Menurutnya Pemerintah tidak perlu menakut-nakuti rakyat dengan tuduhan makar. Sebab diantara rakyat yang memperjuangkan keadilan, terdapat Jenderal yang dahulu membela NKRI sehingga tidak mungkin dituduh makar.
“Nggak usah nakut-nakuti kita dengan makar-makar. Orang-orang ini bukan makar, jenderal-jenderal ini sudah mempertaruhkan nyawanya sejak lama, mereka tidak makar. kita membela bangsa dan negara republik indonesia. Jangan takut-takuti kita dengan senjata yang diberikan oleh rakyat,” ujarnya
Saat ini, Prabowo masih menunggu itikad baik dari pemerintah dan penyelenggara pemilu untuk menyadari kesalahannya. Menurut Prabowo, saat ini kedaulatan ada ditangan rakyat.
“kalau kau memilih ketidkaadilan berarti kau mengizinkan penjajahan terhadap rakyat Indonesia. kami masih menaruh harapan kepadamu, tapi sikap saya yang jelas saya akan menolak hasil penghitungan yang curang. Kami tidak bisa menerima ketidakadilan dan ketidakjujuran,” tegas mantan Danjen Kopassus itu.

 

Artikel ini ditulis oleh: