Untuk tenaga kesehatan, lanjut Sanusi, Kabupaten Malang memiliki 33 Puskesmas. Ada 33 dokter yang melayani sekitar 3 juta jiwa warga Kabupaten Malang. Tenaga honorer di bidang kesehatan pun cukup membantu pelayanan kesehatan bagi masyakarat.

Sementara itu, Kepala Badan Kepegawaian Daerah (BKD) Kabupaten Malang Nurman Ramdansyah mengatakan jumlah ASN yang pensiun di Kabupaten Malang mencapai angka 800-900 per tahun. Dan, kondisi itu sudah berlangsung sejak 2013.

“Selain karena keterbatasan anggaran, kami juga belum bisa merekrut tenaga honorer tambahan karena terbentur aturan. Kondisi ini menjadikan persoalan kekurangan tenaga ASN tidak bisa teratasi secepatnya,” kata Nurman.

Jumlah ASN di Kabupaten Malang secara keseluruhan tidak lebih dari 13.500 orang atau rata-rata setiap ASN melayani 130 warga. Idealnya seorang ASN melayani tidak lebih dari 50 warga.

Artikel ini ditulis oleh:

Editor: Andy Abdul Hamid