Pekerja melintas dengan latar pergerakan Indeks Harga Saham Gabungan (IHSG) di BEI, Jakarta, Jumat (24/2). IHSG akhir pekan ditutup menguat 13,15 poin (0,24 persen) ke level 5.385 setelah bergerak di antara 5.370-5.391. ANTARA FOTO/M Agung Rajasa/aww/17.

Jakarta, Aktual.com – Indeks Harga Saham Gabungan (IHSG) Bursa Efek Indonesia (BEI) pada Kamis ini diprediksi menguat seiring naiknya bursa saham regional Asia.

IHSG sendiri pagi ini sebenarnya dibuka melemah, namun tak lama sudah kembali ke zona hijau. Pada pukul 9.13 WIB, IHSG menguat 3,69 poin atau 0,06 persen ke posisi 6.381,27. Sementara kelompok 45 saham unggulan atau Indeks LQ45 bergerak naik 0,5 poin atau 0,05 persen menjadi 996,57.

Kepala Riset Valbury Sekuritas Alfiansyah mengatakan, membaiknya pasar saham Amerika Serikat pada Rabu (14/2) diperkirakan dapat mengurangi risiko tekanan bagi IHSG.

“Selain itu potensi pasar Asia terbuka untuk menguat hari ini, sehingga kian kuat katalis positif bagi IHSG, setidaknya dapat menjadi dukungan ke zona hijau,” ujar Alfiansyah, Kamis (14/3).

Dari global, pertumbuhan ekonomi dunia menjadi salah satu fokus utama pasar di 2019. Menurut Alfiansyah, pelaku pasar telah menyesuaikan ekspektasinya sehingga risiko kejutan negatif bagi pasar tidak sebesar tahun lalu.

Artikel ini ditulis oleh: