Pedang membereskan cabai merah di Pasar Senen, Jakarta Pusat, Senin (18/12/2017). Pertengahan Desember, harga beberapa kebutuhan pokok di pasar tradisional seperti cabai merah keriting masih berada di kisaran Rp 40 ribu per kg. Sedangkan harga cabai rawit merah sedikit naik Rp 5.000 dari Rp 25 ribu per kg menjadi Rp 30 ribu per kg. AKTUAL/Tino Oktaviano

Jakarta, Aktual.com – Ketua Umum Komite Pedagang Pasar (KPP) Abdul Rosyid Arsyad mengaku resah dengan klaim harga-harga barang pokok selalu naik sehingga dikhawatirkan masyarakat takut berbelanja di pasar tradisional.

“Sandiaga selalu mengatakan harga pangan ini mahal. Akibatnya pedagang gelisah, pasar jadi sepi. Ini yang tidak kami inginkan, bagaimana pedagang pasar ingin sejahtera,” ujar Abdul Rosyid Arsyad di Jakarta, Sabtu (19/1).

Menurut dia, pedagang pasar membantah klaim harga barang pokok di pasar tradisional naik dan berharap masyarakat tidak bergeser ke pasar modern.

Ada pun naik turunnya harga disebutnya merupakan hal biasa tergantung pada jumlah barang di pasar dan permintaan konsumen, tidak terjadi setiap waktu.

Untuk mendukung ekonomi kerakyatan, pasar tradisional harus didukung misalnya dengan relokasi agar tempat lebih bersih dan nyaman.

Ada pun Sekjen DPP PDI Perjuangan Hasto Kristiyanto yang mengunjungi Pasar Kalimalang di Cakung, Jakarta Timur, dalam rangkaian Safari Kebangsaan V, mengatakan saat berkunjung ia enggan menanyakan harga barang.

Artikel ini ditulis oleh: