Menteri Keuangan Republik Indonesia Sri Mulyani Indrawati menghadiri acara pembukaan sesi "Pathways to Prosperity" dalam rangkaian Pertemuan Tahunan IMF - World Bank Group 2018 di Bali Nusa Dua Convention Center, Nusa Dua, Bali, Selasa (9/10). Agenda tersebut membahas tentang perkembangan teknologi untuk pertumbuhan ekonomi. ANTARA FOTO/ ICom/AM IMF-WBG/Nicklas Hanoatubun/wsj/2018

Semarang, Aktual.com – Presiden Joko Widodo menyebut mereka yang menyindir dan mengkritik Menteri Keuangan Sri Mulyani tidak paham dengan masalah ekonomi makro.

“Kalau ada dari kita yang menyampaikan seperti itu ya mungkin belum mengerti masalah ekonomi makro,” kata Presiden Joko Widodo (Jokowi) setelah acara pertemuan dengan THL TBPP di GOR Jatidiri Semarang, Jawa Tengah, Minggu (3/2).

Sri Mulyani dalam beberapa waktu terakhir menjadi sosok yang banyak menerima sindiran dari lawan politik Jokowi.

Calon presiden nomor urut 02 Prabowo misalnya menyebut Menteri Keuangan Sri Mulyani sebagai menteri pencetak utang. Jokowi sendiri menyebut Sri Mulyani sebagai kebanggaan Indonesia.

“Kan ngerti lo ya, dunia juga tahu Menteri Keuangan kita Ibu Sri Mulyani itu adalah kebanggaan kita karena masuk sebagai menteri terbaik Asia-Pasifik, masuk sebagai menteri terbaik dunia, banyak penghargaan dari internasional. Semua orang menghargai kok. Semua orang hormat kepada Ibu Sri Mulyani,” kata Jokowi.

Ia justru melihat sosok Sri Mulyani sebagai menteri yang sarat dengan prestasi sehingga pantas untuk dihormati dan dihargai.

Sri Mulyani sendiri sempat membuat puisi untuk menjawab tuduhan tersebut yang kemudian viral setelah diunggah melalui akun sosial medianya pada 1 Februari 2019.

 

Ant.

Artikel ini ditulis oleh:

Editor: Zaenal Arifin