Presiden Joko Widodo. (ilustrasi/aktual.com)
Presiden Joko Widodo. (ilustrasi/aktual.com)

Jambi, Aktual.com- Presiden Joko Widodo (Jokowi) meminta rakyat tidak mengeluh jika Indonesia diserbu oleh ribuan tenaga kerja asing. Pernyataan ini disampaikan ditengah kabar akan masuknya ribuan tenaga kerja asal Tiongkok.

“Karena itu saya ingin mengingatkan kita semuanya, bahwa perusahaan luar negeri yang masuk ke Indonesia tidak lagi bisa kita halangi. Jangan lagi kita mengeluh nanti kalau ada berbondong-bondong tenaga kerja asing masuk ke Indonesia, ada perusahaan-perusahaan skala ekonomi kecil (toko kelontong) membuka usaha di Indonesia,” ujar kata Jokowi pada puncak peringatan Hari Koperasi Nasional (Harkopnas) ke-69 di lapangan kantor Gubernur Jambi, Kota Jambi, Kamis (21/7).

Menurutnya masuknya tenaga kerja asing tidak dapat lagi dicegah dengan ditandatanganinya kesepakatan perdagangan bebas 11 tahun lalu. Mantan Gubernur DKI Jakarta itu meminta masyarakat untuk beradaptasi dengan perubahan ekonomu dunia saat ini.

“Kita juga akan mampu memenangkan persaingan ekonomi global dengan cara mengadaptasi perubahan-perubahan dunia sekarang ini. Kalau kita cepat mengadaptasi perubahan ekonomi dunia, kita akan unggul. Sebaliknya jika kita terlambat mengadaptasi perubahan ekonomi dunia tersebut, kita akan tertinggal. Salah satu yang perlu kita adaptasi di bidang perekonomian dunia, yaitu perkembangan teknologi informasi,” katanya.
Seperti diketahui saat ini ribuan pekerja asal Tiongkok dikabarkan telah memasuki Indonesia. Kebanyakan dari mereka masuk dalam kerjasama pembangunan infrastruktur yang menjadi prioritas kerja pemerintahan Jokowi-JK.

Artikel ini ditulis oleh:

Reporter: Antara