Massa aksi demo 22 Mei saat melakukan aksi di depan gedung Bawaslu, Jakarta, Rabu (22/5/2019). Massa berkumpul tak terima dengan hasil Pemilu 2019 yang ditetapkan Komisi Pemilihan Umum (KPU) kembali melakukan demonstrasi pada hari ini. AKTUAL/Tino Oktaviano

Jakarta, Aktual.com – Massa aksi bergerak dari patung kuda Arjuna Wiwaha menuju gedung Mahkamah Konstitusi (MK) di Jalan Medan Merdeka Barat, Jakarta, dengan melantunkan salawat Badar.

“Shalaatullaah Salaamullaah Alaa Thaaha Rasuulillaah..Shalaatullaah Salaamullaah Alaa Yaa Siin Habiibillaah,” kata Koordinator Gerakan Kedaulatan Rakyat (GKR) Abdullah Hehamahua
dari mobil komando di Jalan Medan Merdeka Barat, Kamis (27/6).

Salawat Badar selesai dilantunkan ketika mobil komando berhenti tepat di depan gedung Sapta Pesona oleh massa pendukungan pasangan calon presiden urut 2, Prabowo Subianto – Sandiaga Uno.

Massa dengan mengenakan baju putih-putih sambil membawa bendera merah putih dan papan-papan berisi pesan protes penyelenggaraan Pemilu itu mulai memenuhi Jalan Medan Merdeka Barat.

Sebelumnya Mahkamah Konstitusi sudah memanggil semua pihak terkait perubahan jadwal sidang pleno pengucapan putusan perselisihan hasil pemilihan presiden dan wakil presiden (sengketa Pilpres) 2019.

Artikel ini ditulis oleh:

Editor: Abdul Hamid