Warga bersepeda motor melaju di jalanan yang rusak akibat gempa 6.5 SR, di Meuredu, Pidie Jaya, Aceh, Rabu (7/12). Kabupaten Pidie Jaya dan sekitarnya diguncang gempa 6.5 SR yang berpusat pada 5.19 LU-96.36 BT, 18 kilometer timur laut Kabupaten Pidie Jaya atau 121 km tenggara Kota Banda Aceh pada kedalaman 10 km. ANTARA FOTO/Irwansyah Putra/kye/16.

Palembang, Aktual.com – Jalan Lintas Timur ruas Palembang-Jambi yang mengalami kerusakan cukup parah sejak dua bulan terakhir, mulai diperbaiki oleh pemerintah.

Kepala Balai Besar Pengelolaan Jalan Nasional Wilayah V Kiagus Syaiful Anwar mengatakan timnya mendata sekitar 95 lubang akan ditambal dalam proses perbaikan yang diperkirakan memakan waktu dua pekan ini. Pekerjaan telah dimulai Minggu (24/2) malam.

“Kami akan prioritaskan dulu lokasi yang ramai seperti di depan Pasar Sungai Lilin, Kabupaten Musi Banyuasin,” katanya, Senin (25/2).

Ia menjelaskan pengerjaan itu tidak mudah karena jalur Palembang-Jambi tergolong padat. Jalan itu satu-satunya jalur logistik truk pengangkut sembako dan berbagai kebutuhan antarprovinsi.

Oleh karena itu, pekerjaan perbaikan jalan dilakukan malam hari, yakni sekitar pukul 22.00 hingga 04.00 WIB.

“Saat jalur kembali macet, terpaksa kami pindah ke lokasi lain,” kata dia.

Selain padatnya lalu lintas, pemerintah juga dihadapkan pada pendanaan karena paket pengerjaan perbaikan Jalan Lintas Timur untuk 2019 sebenarnya belum dikucurkan.

Di sisi lain, kerusakan jalan itu sudah menggangu aktivitas masyarakat karena sejak dua bulan terakhir kerap terjadi kemacetan hingga beberapa kilometer.

Artikel ini ditulis oleh: