Cekungan Cadangan Migas
Ego Syahrial ketika menjabat Dirjen Migas pernah menyampaikan potensi cadangan migas tersebar di 128 cekungan, 50 di antaranya sudah dilakukan pengeboran namun hanya 20 yang berproduksi. Selanjutnya, sekitar 71 cekungan lainnya belum pernah disentuh. Cekungan tersebut berada di Indonesia bagian timur. Dari 71 cekungan tersebut, 40 di antaranya belum pernah dilakukan survei lebih lanjut karena terkendala medan dan teknologi.
“Dari 71, ada 40 belum pernah survei seismic. Strategi peningkatan cadangan (migas) fokus pada 71 cekungan belum pernah disentuh di Indonesia timur dan laut dalam kendala teknologinya,” ujar Ego.
Sedangkan Satuan Kerja Khusus Pelaksana Kegiatan Usaha Hulu Minyak dan Gas Bumi (SKK Migas) menyebutkan dari 128 cekungan yang ada, baru 18 yang melakukan produksi, 12 melakukan pengeboran dengan penemuan, 24 pengeboran tanpa penemuan, dan yang belum mengebor ada 74 cekungan.
“Ini peluang bagi industri hulu untuk pacu eksplorasi. Peluang cukup besar karena ada 74 basin belom di eksplorasi,” ujar Sekretaris SKK Migas Arif S Handoko.
Mengacu data Kementerian ESDM, cadangan minyak terbukti Indonesia hanya3,3 miliar. Jika produksi minyak tetap di level 800 ribu bph dan tidak ada temuan cadangan baru, Indonesia tidak mampu memproduksi minyak dalam 11 hingga 12 tahun ke depan.
Page 3: Investasi Hulu Masih Lesu
Artikel ini ditulis oleh:
Editor: Eka
