Karangasem, Aktual.com – Selain bangunan ambruk, sejumlah korban berjatuhan akibat gempa yang melanda Lombok, Nusa Tenggara Barat, Minggu (5/8). Warga panik dan berlarian menyelamatkan diri saat gempa yang berkekuatan 7 skala richter itu. Korban terbanyak terdapat di Kabupaten Karangasem.

Titik pusat gempa berada pada kedalaman 15 Kilometer, tepatnya 8.37 Lintang Selatan – 116.48 Bujur Timur tepatnya 18 kilometer barat laut Lombok Timur itu juga dirasakan cukup keras di Bali.

Anggota komisi X DPR RI, Putu Supadma Rudana yang sedang berada di Ubud, Bali juga merasakan getaran yang cukup kuat. Dia pun menyampaikan duka yang sangat mendalam bagi para korban gempa dan mendoakan agar masyarakat Lombok dan bali diberi kekuatan dan ketabahan.

“Gempanya terasa sekali, getarannya sangat kuat, bersyukur tidak kenapa-kenapa. Duka terdalam saya bagi para korban, semoga semua warga yang berada di Lombok dan Bali diberikan kekuatan dan dalam perlindungan Tuhan,” ujarnya.

Senin (6/8) siang, Putu didampingi Bupati Karangasem I Gusti Ayu Mas Sumantri mengunjungi salah satu sekolah yang rusak parah karena gempa di karangasem.

“Hari ini kami ke SDN 1 Tiyingtali, Karangasem, sekolah tersebut rusak parah sehingga proses belajar mengajar di sekolah menjadi terhambat. Kami menyarankan, sementara mulai besok dibuatkan tenda dari bambu dan daun kelapa seperti kelabang untuk penutupnya di halaman sekolah, karena memang kelas tidak bisa digunakan. Ini untuk mengurangi kekhawatiran jika terjadi gempa susulan. Karena saya dari komisi pendidikan yang bermitra dengan kemendikbud, saya akan laporkan ini ke pemerintah pusat untuk segera memberikan bantuan kepada para korban dan mulai membangun sekolah baru yang tahan gempa di Lombok maupun di Bali,” ucapnya.

Artikel ini ditulis oleh:

Reporter: Antara