Lebak, Aktual.com – Badan Penanggulangan Bencana Daerah Kabupaten Lebak, Banten mengimbau wisatawan yang mengunjungi pesisir Pantai Selatan wilayah Lebak agar tidak berenang. Imbauan itu dilayangkan karena di sekitar Pantai Selatan mengalami gelombang tinggi disertai angin kencang.

“Peringatan ini karena cuaca pesisir Pantai Selatan kurang bersahabat, selain gelombang tinggi juga tiupan angin kencang,” kata Kepala Pelaksana Harian BPBD Kabupaten Lebak Kaprawi saat dihubungi, Minggu (20/11).

Berdasarkan laporan BMKG Banten, prakiraan tinggi gelombang Perairan Banten Selatan meliputi Pantai Sawarna, Pantai Pulau Manuk, Pantai Bayah, Pantai Sukahujan, Pantai Bagedur, Pantai Cibobos, Patai Karangtaraje dan Pantai Binuangeun berkisar 2,0 meter sampai 3,5 meter dengan rata-rata kecepatan angin 24 kilometer per jam.

Tiupan angin bergerak dari tenggara dengan kisaran tiga sampai 12 knot. Gelombang bergerak dari arah tenggara dengan jarak pandang empat sampai tujuh kilometer. Cuaca pesisir Pantai Selatan yang berhadapan langsung Perairan Samudera Hindia memiliki karakter berbeda dengan Perairan Banten bagian utara atau Selat Sunda.

Gelombang karakter Pantai Selatan cukup tinggi juga banyak karang-karang, sehingga berbahaya bagi pengunjung yang berenang di sekitar pantai itu. Selain itu juga banyak wisatawan menjadi korban keganasan gelombang Pantai Selatan.

Karena itu, BPBD Lebak mengimbau wisatawan yang berkunjung ke Pantai Selatan tidak berenang guna menghindari kecelakaan laut. “Kami mengingatkan imbauan ini agar ditaati oleh wisatawan sehingga tidak menimbulkan korban jiwa.”

Koordinator Pengamanan Pantai Selatan Pantai Sawarna Erwin Komara mengatakan, pihaknya melarang wisatawan berenang di sekitar perairan Samudera Hindia karena cuaca memburuk.

Selain gelombang cukup tinggi, juga angin kencang, sehingga bisa berbahaya jika berenang di pesisir pantai. Apalagi, kata dia, pesisir Pantai Selatan banyak ditemukan batu karang dan berbahaya bagi wisata yang berenang.

“Kami minta pengunjung wisata akhir pekan tidak bermain atau berenang di sekitar Pantai Selatan.”

Artikel ini ditulis oleh:

Reporter: Antara
Editor: Wisnu