Menteri Keuangan Republik Indonesia (RI) Sri Mulyani Indrawati saat menyampaikan sambutan di Gedung Radjiman Wedyodiningrat, Jakarta, Rabu (13/3). AKTUAL/STR-Eko S Hilman

Jakarta, Aktual.com – Menteri Keuangan Sri Mulyani Indrawati mengaku kesulitan untuk mengejar pajak pelaku ekonomi digital.

“Kalau kita omongin pajak, langsung ramai. Belanjanya senang pajaknya nggak. Seluruh dunia juga sedang bergulat bagaimana sikapi digital ekonomi ini,” katanya ditulis Senin (19/8).

Dikatakan Sri Mulyani, bahwa pelaku lapak-lapak ekonomi digital dikenakan pajak di marketplace maka secara masif akan beralih ke media sosial.

“Tadi mentor-mentor startup ini bilang, kalau mereka dipajaki, mereka akan lari ke medsos bu, kalau ibu kejar Tokopedia, Bukalapak nanti larinya kesana (medsos),” paparnya.

Sri Mulyani menekankan bahwa pihaknya akan terus mengejar pajak pelapak digital meskipun pindah ke medsos, karena pajak itu terkait asas keadilan.

“Ya saya kejar juga kesana! Itu asas keadilan soal pajak, bukan karena saya suka ngejar pajak,” tukasnya.

Artikel ini ditulis oleh:

Editor: Abdul Hamid