Pengunjung berada di galeri Bursa Efek Indonesia, Jakarta, kemarin. Pada Selasa (23/1). Indeks harga saham gabungan (IHSG) kembali mencetak rekor baru setelah ditutup menguat 2,07% atau 134,80 poin ke level 6.635,33. AKTUAL/Tino Oktaviano

Jakarta, Aktual.com – Indeks Harga Saham Gabungan (IHSG) Bursa Efek Indonesia (BEI) pada awal pekan dibuka melemah, dipicu aksi ambil untung.

IHSG BEI dibuka melemah 10,13 poin atau 0,16 persen menjadi 6.351,32. Sementara kelompok 45 saham unggulan atau indeks LQ45 bergerak turun 2,53 poin atau 0,25 persen menjadi 1.010,78.

“Aksi ambil untung menahan pergerakan IHSG pada awal pekan ini,” kata Analis Senior CSA Research Institue Reza Priyambada di Jakarta, Senin (14/1).

Menurut dia, hal itu wajar mengingat pada pekan sebelumnya IHSG cenderung mengalami penguatan meski bursa saham eksternal bergerak melambat.

Ia menambahkan pergerakan mata uang rupiah terhadap dolar AS juga cenderung tertahan, kondisi itu turut mempengaruhi pasar saham domestik.

Sementara itu, Kepala Riset MNC Sekuritas Edwin Sebayang mengatakan berlanjutnya penutupan pemerintah di Amerika Serikat (AS) yang belum menemukan titik cerah membuat kepercayaan investor menurun terhadap aset berisiko.

Artikel ini ditulis oleh: