FB Louisa Tuhatu

Jakarta, Aktual.com-Beredar kabar melalui perangkat seluler yakni akun Facebook yang menyebut jika Pesawat Garuda Indonesia GA 425 dengan rute penerbangan dari Denpasar menuju Jakarta sempat akan bertabrakan dengan pesawat lainnya, saat Pesawat Garuda tersebut hendak mendarat di Bandara Soekarno-Hatta (Soetta), Tangerang, Minggu malam (18/6).

Dalam akun Facebook milik seorang penumpang Garuda Louisa Tuhatu, mengatakan saat pesawat tersebut akan landing, seketika pilot membatalkan pendaratan. Padahal ketika itu roda pesawat sudah keluar.

Merespon kabar tersebut, Perum Lembaga Penyelenggara Pelayanan Navigasi Penerbangan Indonesia (LPPNPI) atau AirNav Indonesia membenarkan jika adanya kejadian pesawat Garuda Indonesia yang tidak jadi mendarat (go around) di Bandara Soetta itu.

Menurut Corporate Secretary AirNav Indonesia, Didiet KS Radityo go around pesawat GA 425 terjadi saat ingin mendarat di landasan pacu 25R Bandara Soekarno-Hatta. Go around, terjadi pukul 22.16 WIB.

“Benar ada go around pada jam 15.16 UTC atau jam 22.16 WIB. Go around dilakukan demi menjaga keselamatan penerbangan karena di landasan pacu masih ada pesawat Sriwijaya SJ580 rute Jakarta-Makassar yang harusnya take off tapi kemudian batal karena alasan teknikal,” jelas Didiet, seperti diolansir dari kompas.com, Senin (19/6).

Didiet melanjutkan Pesawat GA 425 sendiri sebelumnya telah menerima jadwal pendaratan di landasan pacu 25R usai pesawat SJ580 lepas landas.

Setelah itu Tower Bandara Soetta pun memberikan take-off clearence kepada SJ580 untuk lepas landas, pesawat lalu rolling tetapi lamban, hingga akhirnya pilot menyatakan mereka berhenti dan tidak jadi lepas landas.

Ketika itu Pesawat GA 425 sendiri ada pada posisi pendaratan. “Controller kemudian memberikan go around kepada GA425 dengan alasan keselamatan,” jelas Didiet.

Proses Go Around pada kejadian ini, sambung dia sebagai tindakan yang mesti diambil dengan alasan keselamatan. Atas insiden ini, Airnav Indonesia tengah menganalisis detail kejadian tersebut lebih lanjut.

Pihak AirNav pun mengapreasiasi Pilot GA 425 yang telah cekatan merespon instruksi Go Around dari ATC.

Sebelumya 11 April 2017 Pesawat Boeing 777 milik Garuda Indonesia juga sempat mengalami kejadian serupa saat akan melakukan pendaratan. Pesawat GA yang terbang dari Jeddah juga melakukan go around jelang mendarat karena di landasan pacu terdapat pesawat lain yakni Sriwijaya Air.

Artikel ini ditulis oleh:

Editor: Bawaan Situs