Manchester, Aktual.com – Penyerang Leicester City Jamie Vardy, mengatakan dirinya tidak lagi mempertimbangkan untuk memperkuat timnas Inggris dan berharap dapat memfokuskan waktu untuk karier di klubnya.

Pemain 32 tahun itu, yang tampil pada Piala Dunia di Rusia, mengatakan ia telah berbicara dengan pelatih timnas Inggris Gareth Southgate mengenai keputusannya, namun masih dapat dipanggil untuk membantu seandainya timnya menghadapi masalah-masalah cedera.

“Sejujurnya, ini telah berada di benak saya selama beberapa waktu,” kata Vardy kepada The Guardian, Rabu (29/8).

“Saya tidak muda lagi dan Anda dapat melihat, sejujurnya kepada sang pelatih, ia ingin membuat (tim) ini lebih muda, yang tentu saja merupakan keuntungan sepanjang Piala Dunia, kami melaju ke semifinal dan finis di peringkat keempat, yang setara dengan catatan terjauh yang pernah kami torehkan di luar negeri.” “Maka saya hanya berkata kepada Gareth bahwa menurut saya mungkin inilah saat terbaik untuk melangkah maju, khususnya dengan cara yang ia inginkan, untuk membawa pemain-pemain baru yang menurut dia memiliki kemampuan dan mulai membimbing mereka menuju sepak bola internasional,” tuturnya.

Vardy lebih banyak menghuni bangku pemain cadangan selama Piala Dunia di Rusia, dan mengatakan minimnya kesempatan bermain telah mempengaruhi keputusannya.

“Ketika Anda terpilih, Anda ingin bermain. Jika Anda bermain setiap pekan untuk klub Anda, Anda ingin bermain juga untuk Inggris. Dan jika itu tidak terjadi, maka bagi saya secara pribadi lebih baik untuk pulang, menghabiskan waktu dengan keluarga saya dan berlatih dengan klub saya, mempersiapkan diri untuk pertandingan selanjutnya setelah jeda internasional.” “Menurut saya, saya dapat membantu lebih banyak jika saya mendapatkan lebih banyak kesempatan bermain. Anda tahu bahwa Anda dapat menyakiti lawan-lawan Anda dengan berbagai cara, pada cara yang Anda mainkan. Namun itu tidak selalu terjadi. Anda harus menghormati keputusan-keputusan sang manajer.” Vardy mengatakan ia menyatakan niatnya kepada Southgate tidak lama setelah Piala Dunia dan mengonfirmasinya melalui pembicaraan telepon.

“Kami tidak menutup pintu rapat-rapat. Jika hal terburuk terjadi dan semua orang cedera, maka tentu saja saya tidak akan berkata tidak,” ucapnya.

 

Ant.

Artikel ini ditulis oleh: