Jakarta, Aktual.com — Ketua Umum Serikat Petani Indonesia (SPI) Henry Saragih mengapresiasi gerakan buruh dalam memperingati Hari Buruh 2016 di Stadion Gelora Bung Karno, Minggu (1/5). Buruh disebutnya sebagai salah satu kekuatan besar di Indonesia bersama petani dan nelayan.

Sayangnya, hingga kini baik buruh, petani dan nelayan kondisinya masih jauh dari harapan. Mereka masih terus menderita dan hidup dibawah standar. Padahal sudah bekerja keras dan berjuang menyampaikan aspirasinya kepada pemerintah.

“Kita, rakyat Indonesia, buruh, petani, nelayan, sampai hari ini merupakan bagian rakyat Indonesia yang masih menderita. Perjuangan kita, disawah, diladang, dipabrik, meski sudah kuat berjuang, hasilnya belum maksimal,” tegas Saragih dalam orasinya.

Perjuangan buruh selama ini, beberapa diantaranya diakui dia sudah dipenuhi. Namun itu belum cukup, karena sebagian besar justru belum dipenuhi pemerintah. Oleh karena itu pula, pada Hari Buruh 2016, buruh bertekad memperkuat gerakan buruh dengan mendeklarasikan dua organisasi masyarakat.

Dua ormas itu adalah ‘Rumah Rakyat Indonesia’ dan ‘Organisasi Rakyat Indonesia (ORI)’.

“Deklarasi ormas ini merupakan langkah yang harus diikuti seluruh rakyat Indonesia, supaya bisa merebut kedaulatan rakyat Indonesia. Kedaulatan yang sudah jauh dari petani, buruh, nelayan,” ucap Hendri.

Artikel ini ditulis oleh:

Editor: Eka