Jakarta, Aktual.com -Wakil Ketua Umum Partai Gerindra, Arif Pouyono menilai seruan berantam oleh Calon Presiden Joko Widodo (Jokowi) kepada tim relawan kemenangannya merupakan bentuk kepanikan Jokowi menghadapi kenyataan politik.

Menurut Arif, jika memang Jokowi Percaya diri dengan tingkat elektabilitas yang ia miliki, tentu seruan bernada intoleran tidak pantas keluar dari seorang pemimpin.

“Himbauan kepada relawannya untuk siap berantem menunjukan kalau Joko Widodo sudah panik banget , serta mulai enggak percaya sama relawan relawannya yang sebenarnya cuma relawan jadi jadian alias keropos serta orangnya itu-itu aja,” kata Arif.

Lebih lanjut Arif melihat suasana kompetisi Pilpres sudah tidak kondusif karena terindikasi adanya perencanan perbuatan rusuh.

Terlebih apabila nantinya Jokowi tidak terpilih, malah dikhawatirkan relawannya akan berbuat diluar hal yang tidak diharapkan dan merusak citra demokrasi.

“Ada setting rusuh Pilpres 2019 jika Joko Widodo minta relawannya berani berantem. Masyarakat harus tahu sekarang siapa yang ingin Pilpres 2019 rusuh,” pungkas dia.

Artikel ini ditulis oleh:

Editor: Dadangsah Dapunta