Petugas menata uang rupiah di Cash Center Bank BNI 46, Jakarta Selatan. Nilai tukar rupiah melemah 22 poin atau 0,16% ke Rp13.390 per dolar AS seiring pergerakan IHSG pada pembukaan perdagangan hari ini, Selasa (4/7/2017). Nilai tukar rupiah melemah 22 poin atau 0,16% ke Rp13.390 per dolar AS seiring pergerakan IHSG pada pembukaan perdagangan hari ini. AKTUAL/Munzir

Jakarta, Aktual.com – Nilai tukar rupiah yang ditransaksikan antarbank di Jakarta, Senin (16/10) sore, bergerak menguat sebesar 13 poin menjadi Rp13.485 dari posisi semula sebesar Rp13.498 per dolar Amerika Serikat (AS).

Pengamat pasar uang Bank Woori Saudara Indonesia Tbk. Rully Nova, mengatakan bahwa data neraca perdagangan yang sesuai dengan harapan pasar dengan melanjutkan tren surplus menjadi salah satu faktor positif bagi pergerakan rupiah.

“Neraca perdagangan yang surplus itu menjadi salah satu indikator kekuatan ekonomi nasional,” katanya.

Badan Pusat Statistik (BPS) mencatat bahwa pada bulan September 2017 neraca perdagangan Indonesia mengantongi surplus senilai 1,76 miliar dolar Amerika Serikat (AS).

Secara kumulatif, neraca perdagangan periode Januari s.d. September 2017 mencatatkan surplus sebesar 10,87 miliar dolar AS.

Dengan mata uang domestik yang menguat, kata dia, juga menandakan kondisi ekonomi nasional yang kondusif. Dengan begitu, aset-aset berdenominasi rupiah menjanjikan imbal hasil yang baik.

Analis Binaartha Sekuritas reza Priyambada menambahkan bahwa masih adanya pertanyaan kepastian kenaikan suku bunga The Fed pada bulan Desember 2017 menjadi salah satu faktor yang membebani laju dolar AS sehingga cenderung mengalami tekanan terhadap mayoritas mata uang dunia, termasuk rupiah.

“Di tengah ketidakpastian itu, pelaku pasar uang cenderung mengakumulasi aset-aset di negara berkembang, termasuk Indonesia karena imbal hasil yang ditawarkan cukup baik,” katanya.

Sementara itu, dalam kurs tengah Bank Indonesia (BI) pada hari Senin (16/10) mencatat nilai tukar rupiah bergerak menguat ke posisi Rp13.483 dari posisi sebelumnya Rp13.508/dolar AS.

 

Ant.

Artikel ini ditulis oleh: