Ketua Umum Partai Perrsatuan Pembangunan ( PPP ) hasil Muktamar VIII Romahurmuziy (Romy) sambangi MenkumhamYassona Laoly. Pertemuan ini untuk mendaftarkan kepengurusan PPP ke Kemenkum HAM.

Surakarta, Aktual.com – Ketua Umum DPP PPP Romahurmuziy mengingatkan masyarakat tidak terpancing informasi bohong alias hoax, yang banyak beredar di media sosial.

“Kita harus bisa menyaring informasi yang masuk secara hati-hati. Karena apa yang kita kenal dengan ‘hoax’ atau informasi palsu diedarkan dengan tiga tujuan,” kata Romahurmuziy dalam keterangan tertulisnya yang diterima di Surakarta, Sabtu (6/5).

Di depan ratusan santri Pondok Pesantren Al Fala Ploso Kediri, Jawa Timur, Romi menjelaskan tujuan menyebarkan informasi palsu. Pertama, klaim dia, sekedar menciptakan dan menebarkan permusuhan di kalangan masyarakat.

Tujuan kedua, menurut dia, menyebarkan informasi palsu hanya untuk mencari uang karena akan untung ketika menebar informasi hoax. “Jadi ibaratnya menebarkan berita baik, upahnya tidak sama dengan menyebarkan berita buruk.”

Romi menilai tujuan ketiga adalah menciptakan ketidakstabilan di Indonesia yaitu agar paham-paham yang ada di dalam negeri saling menyalahkan dan ujungnya pertengkaran sesama anak bangsa.

Artikel ini ditulis oleh:

Reporter: Antara
Editor: Wisnu