Relawan pos "cinta" ramadhan di Suriah sedang menyiapkan makanan untuk berbuka puasa. Foto: Ist

Damskus, Aktual.com – Meskipun rakyat di Ibu Kota Suriah, Damaskus, terbiasa dengan banyaknya pos pemeriksaan militer yang menuntut kartu pengenal dan pemeriksaan mobil, sebagian relawan memutuskan untuk mendirikan pos pemeriksaan “cinta di Ramadhan”.

Sepanjang perang selama enam tahun di negeri tersebut, pos pemeriksaan pasukan militer dan aparat keamanan menjamur di seluruh negeri itu untuk menjaga keamanan di daerah yang dikuasai pemerintah.

Namun, banyak orang, terutama di Damaskus, mengeluhkan kemacetan lalu-lintas akibat pos pemeriksaan semacam itu, atau pemeriksaan tanda pengenal, proses yang membosankan, dalam upaya pemerintah mencari pembuat identitas palsu.

Tapi beberapa relawan memutuskan untuk memperoleh inspirasi positif dari pos pemeriksaan militer serta menciptakan pos pemeriksaan serupa.

Pos pemeriksaan baru tersebut memberi orang makanan dan minuman pada saat Iftar (berbuka puasa) selama Ramadhan, dan buat orang Muslim untuk menunjukkan keyakinan mereka melalui perbuatan baik, dan lewat puasa dari fajar hingga senja.

Artikel ini ditulis oleh: