“Lebih baik menampilkan penggambaran yang damai, gotong royong, toleran, dan seterusnya.”

Selama ini, kata dia, umat Islam di Indonesia sangat menjunjung toleransi dan hidup berdampingan secara damai sehingga jangan karena stigmatisasi yang digambarkan dalam film, ujaran dan lain sebagainya justru mengoyak kedamaian yang telah terpelihara.

Dia meminta semua pihak untuk arif dan bijaksana dalam mengeluarkan ekspresi, pernyataan, dan sikap apalagi kepada institusi pemerintahan dan aparat negara, jangan sampai pernyataan dan sikapnya justru dipersepsi masyarakat diskriminatif dan provokatif.

“Tentu saja ini tidak baik bagi institusi negara seperti Kepolisian jika mendapatkan persepsi buruk dari publik. Padahal yang diharapkan sebaliknya, institusi ini makin dihormati dan dicintai oleh rakyat.”

Novrizal Sikumbang

Artikel ini ditulis oleh:

Reporter: Novrizal Sikumbang
Editor: Wisnu