Jakarta, Aktual.co —Polres Bogor Kota menemukan ada perbedaan prosedur standar yang digunakan oleh petugas dari Kebun Raya Bogor dan Ahli dari Institut Pertanian Bogor (IPB) dalam meneliti kondisi pohon. Hal itu terkait tumbangnya pohon Damar di Kebun Raya Bogor yang beberapa waktu lalu menewaskan tujuh orang pengunjung.
Kepala Satuan Reskrim Polres Bogor Kota AKP Auliya Djabar mengatakan menurut saksi ahli yang didatangkan dari IPB untuk memeriksa kondisi pohon perlu dilakukan dengan pengamatan secara seksama kondisi pohon tersebut dari jarak dekat.
Sedangkan menurut petugas dari Kebun Raya Bogor, kata Auliya, pemeriksaan dilakukan cukup dengan pengamatan dari jarak 300 meter saja, dengan melihat warna daun pohon.
“Petugas (kebun raya) yang terakhir kali melakukan pengecekan kondisi pohon mengatakan, kondisi pohon tersebut masih sehat dilihat dari jarak 300 meter daunnya masih hijau. Pengecekan itu dilakukan pada tanggal 5 Januari,” kata dia, di Bogor, Kamis (29/1). 
Auliya mengatakan hingga kini pihaknya masih terus mengumpulkan data-data menelusuri apakah ada unsur kelalaian dari pihak pengelola dalam merawat pohon yang ada di Kebun Raya Bogor. Sehingga menyebabkan terjadinya kejadian pengunjung tewas tertimpa pohon.
Selain mendatangkan saksi ahli, Polres Bogor juga sudah mendapatkan data anggaran perawatan pohon di Kebun Raya Bogor. Dalam laporan itu diketahui biaya perawatan yang dilakukan. Meliputi pemupukan, penyiraman dan pemangkasan.
Sebelumnya, Kepala Pusat Konservasi Tumbuhan (PKT) Kebun Raya Bogor Didik Widyatmoko pernah mengatakan pihaknya rutin melakukan pemeliharaan pohon. 
Dia mengatakan langkah pemeliharaan pohon di Kebun Raya Bogor dilakukan dengan tenaga ahli dan tenaga teknis serta peneliti. Jumlahnya ada 45 peneliti, termasuk peneliti kesehatan pohon yang rutin melakukan penelitian.
“Perawatan dan pengawasan dilakukan setiap hari. Dari 413 pegawai yang dimiliki sebagian besar bekerja di kebun yakni ada 219 orang, ada yang perawat kebun, perawat koleksi, membabat dan membersihkan,” katanya.

Artikel ini ditulis oleh: