Jakarta, Aktual.com — Stok darah di Palang Merah Indonesia cabang Yogyakarta mulai menipis usai lebaran. PMI pun berharap pendonor darah tetap bisa mendonorkan darahnya untuk menambah persediaan darah.

“Kami mengundang pendonor darah tetap melalui pesan singkat telepon selular yang mengingatkan mereka untuk mendonorkan darahnya,” kata Sekretaris PMI Cabang Kota Yogyakarta Harris Syarif Usman di Yogyakarta, Minggu (19/7).

Menurut dia, PMI cabang Kota Yogyakarta sudah mengirimkan pesan kepada sekitar 4.000 pendonor darah tetap. Namun sampai saat ini baru ada sekitar 80 pendonor yang datang mendonorkan darahnya.

Harris memperkirakan masih banyak pendonor yang sedang menikmati libur Lebaran dengan berkunjung ke sanak saudara di luar kota atau sedang berwisata. “Kami akan terus mengirimkan undangan sekaligus mengingatkan pendonor bahwa saat ini sudah tiba waktunya untuk mendonorkan darahnya kembali,” katanya.

Jumlah pendonor yang tercatat di PMI Kota Yogyakarta mencapai 73.656 orang namun pendonor yang aktif mendonorkan darahnya sebanyak 27.242 orang.

Harris menyebut, berkurangnya stok darah di PMI terjadi menjelang Lebaran hingga beberapa hari usai Lebaran yang disebabkan peningkatan permintaan darah dari daerah lain.

Ia mengatakan, persediaan darah yang dimiliki PMI Cabang Kota Yogyakarta sebenarnya cukup baik selama bulan puasa karena PMI rutin menggelar donor darah massal di tempat ibadah seperti masjid usai shalat tarawih.

Namun, lanjut dia, terjadi permintaan darah yang cukup signifikan beberapa hari menjelang Lebaran seperti dari beberapa rumah sakit di DIY bahkan banyak permintaah dari rumah sakit di Jawa Tengah bagian selatan.

“PMI Cabang Kota Yogyakarta masih menjadi acuan bagi sejumlah rumah sakit apabila ingin memperoleh darah. Kami pun berkomitmen untuk selalu bisa memenuhi permintaan yang masuk,” katanya.

Harapannya, lanjut Harris, wisatawan atau warga luar daerah yang sedang berkunjung ke Yogyakarta bisa menyempatkan sedikit waktunya datang ke PMI untuk mendonorkan darah. Jika memang persediaan darah di PMI benar-benar habis, Harris menyarankan agar pemohon membawa pendonor keluarga untuk memenuhi kebutuhan darah.

Artikel ini ditulis oleh:

Editor: Nebby