Jakarta, Aktual.com – Ketua Umum Panitia Penyelenggara Asian Games 2018 Erick Thohir bersama wakilnya, Letjen TNI Pur Sjafrie Sjamsoeddin menyambangi gedung Komisi Pemberantasan Korupsi, Senin (24/7) terkait dengan pengawasan anggaran kegiatan Asian Games 2018.

“Jadi dari Panitia Penyelenggara Indonesia Asian Games Organizing Committee (Inasgoc) 2018 datang ke KPK hari ini awalnya ingin supaya ada semacam pengawalan yang lebih kuat,” kata Deputi Bidang Pencegahan KPK Pahala Nainggolan di Gedung KPK.

Menurut Pahala, yang bisa dilakukan KPK adalah pendampingan, misalnya soal personel. “Inasgoc ini gabungan dari PNS, swasta, dan lain-lain. Oleh karena itu, kami pikir kami ingin ada penguatan personel, seperti penerimaan gratifikasi itu seperti apa.”

Lebih lanjut, dia menyatakan bahwa KPK akan mendatangi langsung ke Kantor Inasgoc untuk secara khusus menerangkan terkait dengan penguatan personel untuk menghindari seperti adanya penerimaan gratifikasi itu.

“Yang berikutnya kami akan dukung juga untuk regulasi-regulasi karena ini ‘kan regulasi yang didesain untuk APBN, padahal kegiatannya swasta, pastinya adalah semacam ketidakcocokan, antara lain, soal “multiyears”. Intinya kami ingin dukung kegiatan ini berlangsung baik.”

Artikel ini ditulis oleh:

Reporter: Antara
Editor: Wisnu