Pengeluaran untuk produksi padi dari mulai mengolah sawah, pemupukan, pembenihan sampai tanaman padi siap dipanen, para petani tidak sedikit mengeluarkan modal.

Magelang, Aktual.com – Badan Meteorologi Klimatologi dan Geofisika (BMKG) mengimbau para petani, khususnya di daerah tadah hujan agar tidak memaksakan diri untuk menanam padi memasuki musim kemarau ini.

“Sekitar 60 hingga 70 persen wilayah Indonesia memasuki musim kemarau, petani kami sarankan untuk menanam tanaman yang membutuhkan sedikit air,” kata Deputi Bidang Klimatologi BMKG Herizal di Magelang, Sabtu (7/7).

Dia menyampaikan hal tersebut pada penutupan SLI tahap 3 di Desa Pekunden, Kecamatan Ngluwar, Kabupaten Magelang, Jawa Tengah.

Menurut dia, jangan memaksakan menanam padi sampai awal Oktober mendatang, karena berdasarkan prakiraan musim hujan sekitar awal Oktober 2018.

Dia mengatakan meskipun memasuki musim kemarau beberapa daerah masih ada air, terutama di daerah irigasi teknis.

Artikel ini ditulis oleh:

Reporter: Antara