Jakarta, Aktual.com – Pengamat politik Pangi Syarwi Chaniago mengapresiasi terpilihnya Airlangga Hartarto secara aklamasi sebagai Ketua Umum Partai Golkar dalam rapat pleno, Kamis (14/12) dini hari tadi.

Menurutnya, terdapat tiga poin penting dalam terpilihnya Menteri Perindustrian itu secara aklamasi. Pertama adalah hematnya biaya dalam yang dikeluarkan.

“Cost politik Ketum Golkar dalam setiap munas cukup besar, karena duit dibarter dengan suara DPD. Sekarang ngak besar-besar amat cost politiknya,” ucap Pangi dalam pesan singkatnya kepada Aktual, Kamis (14/12).

Poin selanjutnya, terpilihnya Airlangga disebutnya akan membuat Golkar dapat membangun habitus konsensus, kesepakatan dan musyawarah yang efektif untuk membenahi segala masalah yang ditinggalkan oleh Setya Novanto.

“Agar Golkar bisa keluar dari badai konflik yang menyandera Ketuanya selama ini,” jelas Direktur Eksekutif Voxpol Center Research and Consulting ini.

Sedangkan poin terakhir, merupakan poin terpenting dalam perubahan di internal Golkar pasca dibacakannya dakwaan kasus korupsi proyek pengadaan e-KTP atas terhadap Setya Novanto.

Artikel ini ditulis oleh:

Editor: Nebby