Jakarta, Aktual.co — Buruh Thailand yang bekerja di Israel, mendapat perlakukan kurang manusiawi di negara zionis itu.

Mengutip Channelnewsasia, Kamis (22/1), para buruh migran yang bekerja di sektor pertanian ini mendapatkan gaji rendah serta memiliki resiko keselamatan kerja yang riskan.

Human Rights Watch dalam laporannya, menyatakan eksploitasi pekerja Thailand ini dinyatakan bisa melanggar hukum negara Yahudi ini. Selain itu, para buruh migran ini hanya bisa mentolerir upah rendah dan resiko keselamatan kerja yang riskan.

“Keberhasilan industri pertanian Israel tergantung pada tenaga kerja buruh migran Thailand, tapi Israel menyepelehkan hak-hak mereka dan melindungi mereka dari eksploitasi,” kata organisasi berbasis di New York.

Kementerian ekonomi Israel, yang bertanggung jawab untuk perdagangan dan industri, belum memberikan komentar atas laporan tersebut.

Artikel ini ditulis oleh: