Pamekasan, Aktual.com – Pengurus Partai Nasional Demokrat (Nasdem) se-Kabupaten Pamekasan, Jawa Timur mengalihkan dukungan ke Pasangan Calon Badrut Tamam – Raja’e (Berbaur) untuk pelaksanaan Pilkada 27 Juni 2018.

“Pengalihan dukungan ini kami lakukan, karena dalam pandangan kami para pengurus DPC Nasdem, Berbaur lebih tepat dan sesuai dengan jargon partai yang memang mengusung perubahan,” ujar Koordinator DPC Nasdem Pamekasan Habibullah Bahwi di Pamekasan, Rabu (30/5).

Ia menjelaskan, deklarasi dukungan para pengurus Nasdem yang tersebar di 13 kecamatan itu telah dilakukan Selasa (29/5) malam di aula PKPR RI Pamekasan dan dihadiri langsung oleh Pasangan Calon Bupati dan Wakil Bupati Badrut Tamam-Raja’e.

Selain karena sesuai dengan platfom partai, dukungan para pengurus Nasdem di tingkat kecamatan terhadap pasangan Berbaur itu, juga karena program pasangan yang diusung PKB, PAN, Gerindra dan PKS itu juga lebih jelas dan berpihak pada rakyat kecil.

Program ekonomi kerakyatan dengan konsep ekonomi kekeluargaan, menurut Habibullah Bahwi sesuai dengan cita ideal partai yang mengusung restorasi dan perubahan.

Apalagi, pasangan “Berbaur” masih muda, asli warga Pamekasan, sehingga secara psikologis, akan lebih mengerti tentang keinginan dan kebutuhan rakyat Pamekasan.

Habibullah dan para pengurus Nasdem di kecamatan lain di Pamekasan ini juga menilai, dukungan pengurus Nasdem kabupaten terhadap pasangan calon yang diusung saat ini, yakni Kholilurrahman-Fathor Rohman (Kholifah) tidak mempertimbangkan visi dan misi yang jelas dari calon yang diusung.

“Makanya, kami pengurus di kecamatan bersama para pengurus lainnya, sepakat untuk mengarahkan dukungan kepada calon yang menurut hemat kami lebih baik, dan lebih visioner,” katanya.

Secara terpisah Ketua DPD Nasdem Pamekasan Abdullah Ibrahim membenarkan adanya pengalihan dukungan yang dilakukan oleh sebagian pengurus dan anggota partai yang dipimpinnya itu.

Namun, Dulla sapaan karib Abdullah Ibrahim menyatakan, dukungan terhadap Pasangan Calon Berbaur itu bukan atas nama institusi partai, akan tetapi sebagai anggota partai saja.

“Sebab, secara institusi, dukungan Nasdem sejak awal memang kepada Kholifah,” katanya, menjelaskan.

Oleh karenanya, sambung dia, pihaknya akan memberi sanksi tegas kepada para anggota dan pengurus Nasdem yang membelot itu, dengan memecat dari kepengurusan dan keanggotaan partai.

“Sejak awal, kita memang mendukung Kholifah, dan sampai saat ini, dukungan kami terhadap Kholifah tetap,” katanya, menjelaskan.

Pilkada di Kabupaten Pamekasan akan digelar 27 Juni 2018. Sebanyak dua pasangan calon bupati dan wakil bersaing untuk memperebutkan dukungan masyarakat pada pesta demokrasi lima tahunan itu.

Pasangan dengan nomor urut 1 adalah Baddrut Tamam-Raja’e (Berbaur) yang didukung oleh Partai Kebangkitan Bangsa (PKB), Partai Amanat Nasional (PAN), Partai Keadilan Sejahtera (PKS), dan Partai Gerindra.

Sedangkan pasangan calon dengan nomor urut 2 adalah Kholilurrahman-Fathor Rohman (Kholifah) yang diusung Partai Persatuan Pembangunan (PPP), Partai Demokrat, Partai Golkar, dan Partai Nasional Demokrat (NasDem).

Pilkada di Kabupaten Pamekasan pada 27 Juni 2018 akan digelar pada 1.579 tempat pemungutan suara (TPS) di 178 desa, dan 11 kelurahan yang tersebar pada 13 kecamatan di Kabupaten Pamekasan.

Pesta demokrasi lima tahunan ini akan diikuti sebanyak 680.392 orang pemilih, dengan perincian pemilih laki-laki sebanyak 328.442 orang dan pemilih perempuan sebanyak 351.950 orang.

 

Ant.

Artikel ini ditulis oleh: