Pemudik menggendong anaknya saat terjebak macet di arah keluar pintu tol Pejagan, di H-2 Lebaran, Jawa Tengah, Senin pagi (4/7). Mereka yang kehabisan BBM saat terjebak macet di tol dapat membeli BBM dari pedagang dadakan dengan harga Rp130.000 untuk 5,5 liter pertamax atau Rp15.000 per liter untuk premium. ANTARA FOTO/Rosa Panggabean/foc/16.

Jakarta, Aktual.com – Anggota Komisi VII DPR RI Rofi Munawar meminta PT Pertamina benar-benar melakukan antisipasi ketersediaan stok BBM secara cermat di berbagai daerah, baik dalam aspek teknis distribusi maupun alokasi kuota.

“Mudik lebaran tahun 2016 harus menjadi pelajaran berharga untuk Pertamina dalam melakukan antisipasi stok BBM di SPBU,” kata Rofi Munawar dalam keterangan tertulisnya, Kamis (22/6).

Menurut politikus PKS itu, pada tahun lalu juga awalnya diyakini bahwa penyediaan BBM cukup dan memadai, namun ternyata terkendala di mekanisme distribusi.

Untuk itu, ujar dia, antisipasi terhadap hal tersebut perlu dilakukan begitu juga dengan simulasi dan formulasi yang lebih baik dibandingkan tahun lalu.

Hal tersebut, lanjutnya, karena saat ini adanya rute ruas tol serta jalan alternatif baru yang dapat digunakan oleh para pemudik.

Artikel ini ditulis oleh:

Reporter: Antara
Editor: Wisnu