London, Aktual.com – Penjaga gawang Liverpool Simon Mignolet, mengatakan bahwa klubnya harus memperbaiki pertahanan. Namun The Reds juga harus membangun keseimbangan antara memperketat lini belakang dan memainkan permainan serangan alami.

Pria Belgia itu merupakan bagian dari pertahanan yang mendapat banyak kritik untuk penampilan mereka saat bermain imbang 3-3 di markas Watford pada pertandingan pembukaan Liga Inggris mereka Sabtu silam, ketika Liverpool kemasukan gol penyama kedudukan dari situasi bola mati pada menit terakhir pertandingan.

Rapuhnya Liverpool kembali terlihat saat mereka menang 2-1 atas Hoffenheim pada pertandingan leg pertama kualifikasi Liga Champions yang berlangsung pada Selasa, ketika mereka kemasukan gol larut untuk membuat tim Jerman itu masih memiliki harapan pada pertandingan leg kedua pekan depan di Anfield.

“Kami hanya dapat bermain satu arah dan itu adalah ke depan. Kami tahu bahwa kami selalu mampu mencetak gol,” kata Mignolet kepada media Inggris, seperti diberitakan Reuters, Kamis (17/8).

“Kami mengambil banyak langkah saat bertahan melawan Hoffenheim. Kami solid, pada situasi bola mati kami bertahan dengan baik pula dan itulah yang harus kami pelajari,” ucapnya menambahkan.

Ketika kecepatan dan irama serangan Liverpool membawa mereka keluar dari masalah beberapa kali musim lalu, Mignolet mendukung rekan-rekan setimnya untuk memperkuat upaya bertahan mereka di semua bidang musim ini tanpa merusak potensi mereka di depan.

“Kami tidak buta. Permainan alami kami adalah menyerang dan kami tahu kami harus mengisinya dengan semangat bertahan yang nyata. Kami tahu bahwa di situlah kami harus melakukan perbaikan,” ucapnya, seraya menambahkan, “Anda tidak dapat mengubah gaya sepak bola alami yakni menyerang, namun kami tahu bahwa kami harus memadukannya dengan pertahanan yang bagus, semangat agresif untuk meyakinkan mereka tidak mencetak gol demi gol.”

Liverpool akan kembali berman di Liga Inggris pada Sabtu, ketika mereka menjamu Crystal Palace di Anfield.

Artikel ini ditulis oleh: