Arsip - Gempa Donggala

Jakarta, Aktual.com – Tiga pekan pascabencana gempa bumi bermagnitudo 7,4 pada Skala Ritcher (SR) di Provinsi Sulawesi Tengah, bantuan pun berdatangan dari berbagai pihak, tidak hanya logistik tetapi juga dana rehabilitasi pun masuk ke rekening daerah.

Badan Nasional Penanggulangan Bencana (BNPB) mencatat, besarnya kerusakan di Sulteng, bukan hanya disebabkan gempa bumi, tetapi diperparah oleh bencana tsunami dan likuifaksi di Kota Palu, Kabupaten Donggala, Sigi serta sebagian Kabupaten Parigi Moutong.

Akibat bencana yang menelan 2.000-an korban jiwa, puluhan ribu warga di lokasi pengungsian, hingga ribuan warga yang berpindah ke luar Sulteng, memantik simpati seluruh masyarakat Indonesia, hingga dunia internasional untuk membantu meringankan beban daerah.

Untuk skala nasional, Pemerintah Provinsi Jawa Barat yang diwakili Wakil Gubernur UU Ruzhanul Ulum menyerahkan bantuan sebesar Rp2 miliar kepada Pemrov Sulteng.

Demikian pula Pemprov Jawa Tengah, ikut menyalurkan bantuan sebesar Rp1 miliar, yang diserahkan oleh Gubernur Ganjar Pranowo kepada Gubernur Sulteng Longki Djanggola.

Bantuan lainnya yang turut diserahkan dari Korpi Jateng Rp360 juta, Bank Jateng Rp250 juta, nasabah Bank Jateng Rp89 juta, Basarnas dan 3 buah masjid di Jateng sebesar Rp416 juta.

Selain itu, Badan Pengawasan Keuangan dan Pembangunan (BPKP) turut pula membantu sebesar Rp200 juta untuk pemulihan Sulteng yang diserahkan Kepala BPKP Ardan Adiperdana dan diterima Gubernur Sulteng Longki Djanggola.

Para pemimpin daerah tersebut berharap, bantuan itu dapat meringankan beban yang dialami masyarakat Sulawesi Tengah.

Dalam setiap kesempatan, Gubernur Sulteng Longki Djanggola selalu mengatakan empat hari pascabencana, kondisi daerah dan pemerintah menjadi kolaps dan tidak berfungsi.

Listrik tidak berfungsi, hubungan telekomunikasi putus, bahan bakar minyak (BBM) tidak ada, bandara dan pelabuhan lumpuh, sehingga kami hanya bisa minta tolong dan teriak-teriak minta bantuan pemerintah pusat, kepada presiden dan wakil presiden,” kata gubernur menjelaskan.

Artikel ini ditulis oleh:

Editor: Nebby