Habib Rahmat menilai fenomena ini mirip agitasi PKI Tahun 1965, dimulai dari Jawa Timur di wilayah ‘Tapal Kuda’, meliputi Pasuruan, Jember, Situbondo, dan Banyuwangi.

“Sekali kita lengah mereka akan terus menguat. Ummat Islam harus tetap waspada dengan membangun kerja sama dengan TNI. Komunisme tak akan pernah punya tempat hidup di bumi NKRI ini,” paparnya.

Artikel ini ditulis oleh:

Editor: Andy Abdul Hamid