Jakarta, Aktual.com – Menteri Koordinator Bidang Kemaritiman Luhut Binsar Panjaitan, mengatakan persiapan Pertemuan Tahunan Dana Moneter Internasional-Bank Dunia (AM IMF-WBG) 2018 mencapai 77 persen sampai dengan akhir Mei 2018.
“Semua bidang-bidang yang termasuk dalam check list yang kami miliki sampai sekarang berjalan dengan baik,” kata Luhut dalam konferensi pers usai rapat koordinasi panitia nasional penyelenggaraan AM IMF-WBG 2018 di Jakarta, Senin (4/6).
Luhut menjelaskan persiapan yang telah dibahas dan didiskusikan antara lain menyangkut masalah keamanan, transportasi, imigrasi (visa), bea cukai, kesehatan, pariwisata, dan lain sebagainya.
Pada akhir Juli 2018, persiapan pelaksanaan Annual Meetings of International Monetary Fund – World Bank Group (AM IMF-WBG) ditargetkan akan mencapai 85 persen sedangkan sisanya diharapkan selesai pada September 2018.
Pembahasan persiapan di tingkat teknis antara panitia nasional dan sekretariat AM IMF-WBG 2018 (meeting team secretariat/MTS) selanjutnya akan dilakukan pada 23 Juli hingga 4 Agustus 2018 di Bali.
Luhut berharap pelaksanaan AM IMF-WBG 2018 mampu menghasilkan “output” yang strategis mengenai keadaan ekonomi dunia di tengah perkembangan ketegangan perdagangan antara Amerika Serikat dan China.
Dalam kesempatan yang sama, Menteri Keuangan Sri Mulyani mengatakan pelaksanaan AM IMF-WBG 2018 dihadapkan pada situasi perekonomian global yang pada kuartal II-2018 mengalami perubahan besar.
Perubahan tersebut terjadi dalam konteks kebijakan perdagangan antarnegara, normalisasi kebijakan AS, hingga perkembangan politik di Eropa.
“Ini semuanya akan menggambarkan juga beberapa risiko yang mungkin akan muncul dari sisi outlook perekonomian global, sehingga pertemuan tahunan ini menjadi penting untuk membahas berbagai kondisi terkini dan tantangan bagaimana 188 negara bersama-sama menjaga perekonomian global agar kondusif bagi pembangunan,” kata dia.
Ant.
Artikel ini ditulis oleh:
