Jakarta, Aktual.co — Komisi Pemberantasan Korupsi (KPK) akan memastikan keterlibatan PT Bio Farma dalam kasus korupsi pengadaan fasilitas, riset terpadu, dan alih tekhologi pembuatan pabrik vaksin flu burung untuk manusia tahun anggaran 2008-2010 di Kementerian Kesehatan (Kemenkes) masih ditelusuri.
“Kita harus cek dulu (kasusnya),” ujar Wakil Ketua KPK, Johan Budi SP di gedung KPK, Rabu (13/5).
KPK memang tengah menyelidiki kasus dugaan korupsi terkiat pengadaan Alat Kesehatan (Alkes) Rumah Sakit (RS) pendidikan dan penyakit menular Universitas Airlangga (Unair), Surabaya.
RS Unair juga menjadi bagian dalam pengadaan proyek pabrik vaksin flu burung tersebut, khususnya dalam pembuatan benih (seed). Dalam pembuatan vaksin flu burung itu, RS Unair mendapatkan suntikan alat dari Bio Farma.
Dalam Laporan Hasil Pemeriksaan (LHP) Badan Pemeriksa Keuangan (BPK) yang didapat Aktual.co, disebutkan bahwa terdapat anggaran sebesar Rp 2 miliar untuk pembuatan benih itu. Dan anggarannya dialokasi dari Kemenkes.
Artikel ini ditulis oleh:
Editor: Wisnu
