Jakarta, Aktual.com — Ketua DPR RI Setya Novanto menyampaikan ucapan belasungkawa atas meninggalnya 34 jemaah haji asal Indonesia dalam insiden Mina.

“Saya mendengar informasi dari Kepala Daerah Kerja Mekkah Kementerian Agama, Arsad Hidayat, jika jumlah jemaah Indonesia yang meninggal dalam insiden Mina yang semula 14 jemaah lalu 19 jemaah, dan info terkini bertambah menjadi 34 orang jemaah dan 6 jemaah lainnya masih dirawat karena menderita luka-luka akibat insiden tersebut,” ujar Novanto dalam keterangan tertulis, Senin (28/9).

Novanto menuturkan, masih ada 90 orang jemaah Indonesia (semula 99 jemaah) yang hilang dan belum ditemukan pasca insiden Mina. Pastinya, kata dia, masih terus dicari oleh petugas haji Kementerian Agama dengan bantuan KJRI dan Duta Besar Indonesia untuk Negara Arab Saudi.

“Saya mendesak pemerintah Arab Saudi untuk semaksimal mungkin membantu negara-negara yang warganya meninggal, luka atau hilang dalam insiden Mina, khususnya Negara Indonesia,” cetusnya.

Di sisi lain, Novanto mengapresiasi langkah cepat dan tanggap pemerintah, dalam hal ini Kementerian Agama, yang fokus menangani para jemaah Indonesia pasca insiden Mina benerapa hari lalu.

“Saya merasa bangga dan terharu mendengar keinginan dan kerelaan saudaraku Menteri Agama Lukman Hakim Saifuddin selaku Amirul Haj, yang memilih menunda kepulangan ke tanah air untuk bertemu keluarga dan saudara yang ditinggalnya selama waktu atau masa haji untuk mengurusi jemaah haji Indonesia terutama yang menjadi korban insiden Mina,” ungkap Politisi Golkar ini.

Terakhir, lanjut Novanto, dirinya mengingatkan hikmah Idul Adha yang sepatutnya memandang insiden Mina sebagai salah satu ujian dari Allah SWT.

“Sehingga sudah saatnya kita ikhlas menerima, menjalani ujian tersebut, dan sudah pada tempatnya kita mengulurkan tangan dan berkorban demi saudara-saudara kita yang dilanda musibah,”

“Semoga Allah SWT mengampuni seluruh dosa-dosa dan menerima amal ibadah para jemaah haji khususnya jemaah haji asal Indonesia yang menjadi syuhada, agar mendapatkan tempat yang layak di sisi Allah SWT,” tandasnya.

Berikut nama ke-19 orang jemaah Indonesia tersebut, diantaranya:
1. Abdul Halim bin Ali Satina Kloter Surabaya 48 nomor paspor AA 514455
2. Eti Kusmiati Kloter Jakarta-Bekasi (JKS) 61 nomor paspor B0932959
3. Nanik Unah Ratnani Jakarta-Bekasi (JKS) 61, nomor paspor B0745229
4. Muhammad Yuhan Suprianto kloter Jakarta-Bekasi (JKS) 61 nomor paspor A5737138
5. Koko Koswara Oyong Suwarso kloter Jakarta-Bekasi 61 nomor paspor B0732931
6. Adriansyah Idris Usman Kloter Batam (BTH) 14 nomor paspor A3826040
7. Dede Kurniasih Sulaiman Kloter Jakarta-Bekasi (JKS) 61 nomor paspor B0745305
8. Dadang Barmara Memet kloter Jakarta-Bekasi (JKS) 61 nomor paspor B0214365
9. Yahman Mistan Mahlan kloter Makassar (UPG) 10 nomor paspor B0693120
10. Ratna Abdul Ghani Muhammad kloter Banjarmasin (BDJ) 1 nomor paspor A0912791
11. Susimah Slamet Abdullah kloter Solo (SOC) 62 nomor paspor B0674966
12. Abdul Karim Sumarmi Idris kloter Surabaya (SUB) 48 nomor paspor B1023417
13. Hamid Atwi Tarji Rofia kloter Surabaya (SUB) 48 nomor paspor B1467965
14. Busyaiyah Sahel Abdul Gafar (50 tahun) asal Kloter Batam (BTH) 14 nomor paspor A2705446
15. Nero Sahi Astro (SUB 48) nomor paspor B1225386
16. Rochmani Pawiroredjo Karsodikromo (SUB 61) nomor paspor B1045049
17. Siti Muanifah Zainudin Sahlan (SUB 61) nomor papor B1469941
18. Rasno Asyidik Kardan (JKS 61) nomor paspor B0745304
19. Sri Prabandari Markani (SOC 62) nomor paspor B0875692 .
20. Nabaha Matsen Tarif (kloter BTH 14, nomor paspor B1306146
21. Reni Arfiani Kaherdin, kloter BTH 14, nomor paspor B1311784
22. Ponpon Sadjaah Sastrapradja, kloter BTH 14, nomor paspor B0524212
23.Tanti Puspitawati Suharsono, kloter JKS 61, nomor paspor B092927
24. Rina Ocktarina Siroz Thoyib, kloter JKS 61, nomor paspor A3729946
25. Neneng Nurjuwitawati Deni Sahroni, kloter JKS 61, nomor paspor B0932973
16. Erik Suryaman Aceng Kartika, kloter JKS 61, nomor paspor B0933000
27. Eni Sukarni Oyo, kloter JKS 61, nomor paspor B0724661
28. Atik Suryati Suarno, kloter JKS 61, nomor paspor B0732946
29. Endang Sutiana Atang, kloter JKS 61, nomor paspor B0929866
30. Debi Merlindayani Hamdani, kloter JKS 61, nomor paspor B0476595
31. Wisma Widyana Puspitasari, kloter JKS 61, nomor paspor B1211713
32. Tasmudji Agung Seputro, kloter SUB 48, nomor paspor B1225358
33. Muzayyana Tahir Saruni, kloter SUB 48, nomor paspor B1467939
34. Nadjemiah Samad Madjida, kloter UPG 10, nomor paspor B0693478.

Artikel ini ditulis oleh: