Kapolri Jenderal Tito Karnavian, bersama Ketua KPK Agus Rahardjo, memberikan keterangan usai menggelar pertemuan di Gedung KPK, Jakarta, Jumat (19/8/2016). Kunjungan pertama Tito semenjak dilantik menjadi Kapolri ini terkait koordinasi kedua lembaga terkait penegakan hukum.

Jakarta, Aktual.com – Kapolri Jenderal Polisi Tito Karnavian berharap pemberdayaan Polisi Wanita (Polwan) dapat menjadi cerminan citra polisi di masyarakat.

Demikian disampaikan saat peringatan HUT Ke-68 Polwan di Mabes Polri Jakarta, Kamis (1/9).

“Saya berharap Polwan bisa jadi motor penggerak dalam memperbaiki citra Polri. Di mata publik, citra Polwan lebih baik daripada polisi laki-laki. Saya minta Polwan agar lebih diberdayakan,” katanya.

Menurut dia, Polwan memiliki banyak kelebihan dibanding polisi laki-laki. “Terhadap budaya korupsi, Polwan cenderung lebih resisten. Mereka bisa bersikap lembut dan sensitif terhadap masalah perempuan dan anak,” katanya.

Selain itu, dalam penanganan kasus terorisme, ia menilai banyak tersangka pelaku terorisme yang bisa lebih terbuka ketika didekati Polwan.

Tito berharap para Polwan bisa lebih banyak berkiprah pada unit-unit pelayanan publik dan unit rawan korupsi seperti reserse.

Mantan Kapolda Metro Jaya itu juga berharap suatu saat ada Polwan yang mampu menjabat sebagai kapolri. “Saya berharap Polwan bisa jadi pimpinan mulai dari kapolsek, kapolres, kapolda. Untuk ke depan, harapannya ada Polwan yang bisa jadi Kapolri,” katanya.

Peringatan HUT ke-68 Polwan di Mabes Polri dihadiri juga oleh Wakil Ketua Komisi Pemberantasan Korupsi (KPK) Basaria Panjaitan, Menteri Pemberdayaan Perempuan dan Perlindungan Anak Yohana Yembise.

Artikel ini ditulis oleh:

Editor: Andy Abdul Hamid