Warga memeriksa meteran listrik di Rumah Susun Bumi Cengkareng Indah, Jakarta, Sabtu (21/1). Dirjen Ketenagalistrikan Kementerian ESDM menyatakan tarif listrik daya 900 VA non-subsidi akan naik per KWh sebanyak 32 persen. Kenaikan tersebut akan dilakukan bertahap dalam tiga bulan ke depan, pada bulan Januari-Maret-Mei. AKTUAL/Tino Oktaviano

Jakarta, Aktual.com – Menteri Energi dan Sumber Daya Mineral (ESDM) Ignasius Jonan menegaskan bahwa tarif dasar listrik nonsubsidi dan bahan bakar minyak (BBM) yang dikelola Pemerintah tidak akan mengalami kenaikan harga pada bulan April sampai Juni.

“April sampai dengan Juni tarifnya tidak akan berubah, listrik dan BBM,” kata Ignasius Jonan usai diskusi terkait masa depan Migas Indonesia di Jakarta, Jumat (24/2).

Ia mengatakan tidak adanya kenaikan tersebut merupakan upaya efisiensi dari penghematan energi yang sudah dilakukan utamanya dari Perusahaan Listrik Negara (PLN).

“Efisiensinya apa, kalau pengen tahu lebih jelasnya itu PLN yang dapat memberitahukan,” katanya.

Kemudian untuk BBM, tidak akan ada kenaikan sampai bulan Juni. Terkait dengan upaya tersebut, Jonan meminta selalu memaksimalkan efisiensi.

Artikel ini ditulis oleh:

Reporter: Antara
Editor: Eka