Jusuf Kalla
Jusuf Kalla

Jakarta, Aktual.com – Wakil Presiden Jusuf Kalla mengingatkan agar para aktivis Himpunan Mahasiswa Islam (HMI) tidak menjadi demonstran bayaran.

“Ada daerah yang kalau demo pakai HMI, termasuk di Makassar. Akhirnya menjadi demo bayaran,” ujarnya dalam dialog dengan Korps Alumni Himpunan Mahasiswa Islam (KAHMI) di Istana Wapres, Jakarta, Rabu (29/6).

Wapres yang juga mantan Ketua HMI Cabang Makassar itu meminta para juniornya untuk membuat program kaderisasi guna meningkatkan kualitas anggota.

“Kami ini merupakan hasil (penggemblengan) 20 tahun yang lalu. Bagaimana sekarang ini HMI lebih baik. Jangan hanya modal sewa Kopaja (bus umum yang biasa disewa para pengunjuk rasa),” ujarnya disambut tawa hadirin.

Dalam kesempatan itu, Kalla juga menyindir jajaran pengurus HMI yang hanya mengandalkan donasi dari para seniornya.

Bahkan, Ketua Umum PBHMI Mulyadi P Tamsir tak luput dari kritikan Kalla setelah dia mendapatkan kesempatan berbicara dalam forum tersebut.

“Kau ini Ketua PB walaupun berbicara menggunakan pikiran (ilmiah), ujung-ujungnya minta sumbangan juga,” kata Kalla yang lagi-lagi disambut derai tawa hadirin.

Artikel ini ditulis oleh:

Reporter: Antara
Editor: Nebby