Sejumlah pemudik menggunakan sepeda motor saat melintasi jalur Selatan Lingkar Gentong, Kabupaten Tasikmalaya, Jawa Barat, Sabtu (24/6). Jalur lintas selatan menuju Jawa Tengah dan Jawa Timur menjadi rute pemudik pada arus mudik dan arus balik Idul Fitri 1438 H. Jumlah pemudik bersepeda motor meningkat cukup signifikan yakni 18,18% atau sekitar 6,07 juta kendaraan. Tahun lalu ada 5,14 juta pemudik yang menggunakan sepeda motor asal Jakarta. AKTUAL/Tino Oktaviano

Semarang, Aktual.com – Pemudik bersepeda motor pada Lebaran tahun ini tetap sulit untuk dilarang, kata pakar transportasi Universitas Katolik Soegijapranata Semarang Djoko Setijowarno.

“Memang ada peningkatan kapasitas mudik gratis sepeda motor yang difasilitasi pemerintah pada tahun ini melalui truk, kereta api (KA), kapal laut, dan kapal roro,” katanya, Selasa (29/5).

Ia menyebutkan setidaknya 39.446 unit sepeda motor akan tertampung dalam mudik gratis tahun ini menggunakan armada yang lebih aman, naik dibandingkan dengan Lebaran tahun lalu sebanyak 19.148 unit.

Peningkatannya, kata dia, cukup signifikan, yakni sekitar 106 persen, sementara pada tahun ini diprediksi 6,39 juta pemudik menggunakan kendaraan roda dua atau hanya mengakomodasi 0,0061 persennya.

“Sulit juga mengimbau pemudik bermotor untuk beralih menggunakan angkutan umum. Sebab, di tempat tujuan keberadaan angkutan umum tinggal cerita. Malah banyak yang sudah punah,” katanya.

Artikel ini ditulis oleh:

Editor: Andy Abdul Hamid