Baku tembak militer Filipina dengan militan Abu Sayyaf di provinsi Bohol. (ilustrasi/aktual.com)

Jakarta, Aktual.com – Terdengar ledakan dan baku tembak di Resort World Manila, Filipina. Atas peristiwa ini, ISIS mengaku bertanggung jawab.

Kelompok pemantau organisasi teroris SITE Inteligence Group mengatakan ISIS menjadi pihak bertanggung jawab atas kejadian ini. Diberitakan, pihak ISIS mengutus pasukan mereka yakni lonewolf untuk melakukan serangan ledakan dan baku tembak tersebut.

Ilustrasi
Ilustrasi

Resort World Manila diketahui sebuah resor mewah sebagai pusat kawasan terpadu pertama dan terbesar di Filipina. Terdiri dari pusat perumahan, pusat hiburan dan metropolitan yang lokasinya terletak di seberang Bandara Internasional Ninoy Aquino.

Dilansir dari AFP, Jumat (2/6), melalui akun twitternya, Resort World Manila ditutup termasuk akses ke lokasi sambil menunggu laporan terbaru dari serangan tembakan yang dilakukan oleh seorang pria.

Pihak Resort World Manila menambahkan pihaknya telah bekerja sama dengan polisi nasional Filipina demi keselamatan para tamu dan pegawai.

Hingga saat ini tidak ada laporan mengenai korban jiwa maupun luka-luka atas peristiwa tersebut. Dan saat ini polisi terus berjaga-jaga di seluruh kompleks.

Untuk diketahui, seorang pria dengan menggunakan master menemani para tamu dan pegawai hotel di lantai dua salah satu hotel di resor tersebut. Pada pukul 1.30 waktu setempat, polisi, truk pemadam kebakaran dan tim SWAT tiba di lokasi kejadian.

Pewarta : Agustina Permatasari

Artikel ini ditulis oleh:

Editor: Bawaan Situs