Suasana penutupan Indeks Harga Saham Gabungan (IHSG) di Bursa Efek Indonesia, Jakarta, Rabu (8/11). Pada perdagangan hari ini berakhir memerah setelah kemarin berhasil mencetak rekor tertinggi. Bursa saham Tanah Air ditutup turun ke level 6.049,38 atau melemah 11,07 poin setara dengan 0,18%. AKTUAL/Tino Oktaviano

Jakarta, Aktual.com – Indeks harga saham gabungan (IHSG) Bursa Efek Indonesia (BEI) dibuka melemah tipis sebesar 2,87 poin, seiring dengan pergerakan bursa saham eksternal.

IHSG BEI dibuka melemah sebesar 2,87 poin atau 0,04 persen ke posisi 6.409,97, sementara kelompok 45 saham unggulan atau LQ45 bergerak turun 0,92 poin (0,09 persen) menjadi 1.056,11.

Analis Binaartha Sekuritas Reza Priyambada di Jakarta, Rabu (14/3), mengatakan bahwa pergerakan bursa saham di kawasan Asia yang cenderung melemah menjadi salah satu faktor negatif bagi IHSG.

“Investor masih merespon negatif akan dampak pengenaan tarif impor baja dan aluminum oleh AS, meskipun potensi perang dagang belum tentu akan terjadi,” katanya.

Ia mengharapkan bahwa sentimen dari dalam negeri yang cukup positif dapat menjaga pergerakan IHSG untuk kembali ke area positif.

“Adanya kebijakan dari pemerintah mengenai insentif pajak akan mendorong investasi yang lebih menarik dibanding investasi di negara-negara lain,” katanya.

Sementara itu, Vice President Research and Analysis Valbury Asia Securities Nico Omer Jonckheere mengatakan bahwa sentimen dari dalam negeri yang terbilang positif, diharapkan dapat menahan tekanan IHSG lebih dalam.

Ia mengemukakan bahwa realisasi penerimaan pajak hingga akhir Februari 2018 telah mencapai Rp153,4 triliun atau mengalami pertumbuhan 13,48 persen dari periode yang sama tahun sebelumnya.

“Peningkatan penerimaan pajak menunjukkan terjadinya percepatan momentum kegiatan ekonomi,” katanya.

Bursa regional, di antaranya indeks bursa Nikkei turun 235,73 poin (1,07 persen) ke 21.732,36, indeks Hang Seng melemah 385,87 poin (1,22 persen) ke 31.215,57 dan Straits Times melemah 17,76 poin (0,50 persen) ke posisi 3.535,97.

 

Ant.

Artikel ini ditulis oleh: