Ratusan umat Islam yang tergabung dalam Presidium Alumni 212 menggelar acara Aksi Bela Ulama 96 di luar Masjid Istiqlal, Jakarta, Jumat (9/6/2017). Dalam aksi ini dilakukan sebagai bentuk penolakan kriminalisasi ulama dan massa Aksi Bela Ulama 96 sedianya ingin menggelar aksi di dalam masjid Istiqlal. Namun dilarang oleh pengurus masjid terbesar se-Asia Tenggara itu. AKTUAL/Munzir

Jakarta, Aktual.com – Forum Ummat Islam Revolusioner (FUIR) menilai bahwa Gubernur DKI Jakarta, Anies Baswedan telah nyata-nyata meninggalkan para ulama, kyai dan habaib serta ummat Islam setelah menduduki kursi Gubernur DKI Jakarta.

Hal tersebut menyusul kekecewaan atas sikap Gubernur DKI tersebut lantaran pasangan Anies-Sandi telah mulai meninggalkan perjuangan dan menjauhi umat yang telah bersusah payah mendukungnya.

“Ketika Maulana Habib Rizieq Shihab tersandung masalah sehingga harus mengungsi ke Arab Saudi, tidak ada satu kata pun kalimat atau inisiatif dari Anies untuk melakukan pembelaan. Saat tokoh-tokoh ummat bersilaturahmi mengunjungi HRS di pengungsian, Anies hanya diam,” ujar M. Al Fatih selaku Koordinator FUIR kepada wartawan, Sabtu (17/3).

Ditambahkan Fatih kekecewaan lainnya yakni ketika HRS hendak pulang ke Indonesia, ummat Islam berbondong-bondong ingin menyambutnya dan menimbulkan kegaduhan dan perdebatan tajam di masyarakat.

“Anies tak melakukan pembelaan apa-apa, Anies lagi-lagi hanya diam,” paparnya.

Artikel ini ditulis oleh:

Editor: Andy Abdul Hamid