Direktur Utama PT Bank Tabungan Negara (Persero) Tbk Maryono saat jumpa pers Paparan Kinerja Bank BTN per 31 Maret 2018 di Jakarta, Kamis (19/4/2018). Pada triwulan I/2018, Bank BTN mencatatkan peningkatan penghimpunan DPK sebesar 23,54% yoy menjadi Rp194,48 triliun per triwulan I/2018 dan kredit tumbuh sebesar 19,34% yoy pada triwulan I/2018 menjadi Rp202,5 triliun. Dalam rangka mendukung Program Satu Juta Rumah, Bank BTN juga telah menyalurkan kredit perumahan senilai Rp24,25 triliun untuk 278.262 unit rumah hingga 31 Maret 2018.  AKTUAL/Eko S Hilman

Jakarta, Aktual.com – PT Bank Tabungan Negara (Persero) Tbk. kembali berinovasi dengan meluncurkan Kredit Pemilikan Rumah (KPR) BTN Khusus Atlet. Hal ini untuk memudahkan para olahragawan yang berprestasi untuk memiliki rumah.

Terobosan tersebut sebagai bentuk dukungan perseroan terhadap penyelenggaraan Asian Games 2018, sekaligus untuk memberikan apresiasi kepada para atlet Indonesia yang berlaga di Asian Games 2018 nanti dan atlet nasional secara umum.

Program KPR BTN Khusus Atlet ini juga dimaksudkan perseroan untuk mendukung suksesnya Program Satu Juta Rumah.

Direktur Utama Bank BTN Maryono mengatakan KPR BTN Khusus Atlet ini lahir dari semangat tinggi perseroan untuk menggenjot motivasi para atlet nasional dalam berprestasi di ajang Asian Games 2018.

“Produk ini diracik untuk dapat memberikan kemudahan bagi atlet-atlet nasional secara keseluruhan agar mereka dapat memiliki rumah. Para atlet nasional tersebut perlu didukung sehingga dapat memiliki rumah layak dengan mudah, murah, dan cepat,” ungkap Maryono di Jakarta, ditulis Kamis (31/5).

Melalui produk anyar ini, lanjut Maryono, juga menjadi langkah Bank BTN dalam memberikan stimulus kepada para atlet yang turut berlaga di ajang Asian Games 2018 untuk menang dan membawa nama baik Indonesia.

“Mereka para atlet butuh dukungan da kita dapat ikut membesarkan para atlet di dalam negeri. Produk ini diharapkan dapat menjawab kebutuhan para atlet untuk memiliki tempat hunian yang layak agar mereka terus mengharumkan nama baik bangsa,” ujar Maryono.

Ada berbagai manfaat yang dapat diperoleh para atlet nasional berprestasi dari produk terbaru Bank BTN tersebut. Di antaranya, suku bunga murah mulai dari 5%. Bank BTN juga menawarkan promo berupa uang muka (DP) mulai dari 5%. Lalu para debitur juga bisa memiliki hunian tanpa biaya administrasi, provisi, dan appraisal.

KPR jenis ini dirancang dengan beberapa kelebihan dibandingkan jenis pinjaman KPR lainnya. Melalui jenis KPR ini, para atlet bisa mengangsur hingga 30 tahun. Seperti diketahui, produk KPR pada umumnya hanya berjangka waktu paling panjang 20 tahun.

“Kami memberikan tenor hingga 30 tahun khusus bagi para atlet nasional. Inilah kelebihan yang kami sebut sebagai bentuk dukungan kepada mereka agar kesejahteraannya juga terjamin,” jelas Maryono.

Di hari yang sama, BTN juga sudah resmi menandatangani sponshorship Asian Games 2018 yang kerja sama dengan Indonesia Asian Games Organizing Committee (INASGOC).

Lebih jauh Maryono menegaskan, kinerja perseroan juga hingga April 2018 masih positif dengan mencatatkan pertumbuhan KPR hingga 22,03% secara tahunan (year-on-year/yoy). Dari sebelumnya Rp112,3 triliun pada April 2017 menjadi Rp137,05 triliun.

Capaian pertumbuhan tersebut berada di atas rata-rata kenaikan KPR/KPA industri perbankan nasional. Data Otoritas Jasa Keuangan (OJK), KPR/KPA di industri perbankan nasional hanya naik sebesar 11,9% yoy per Maret 2018.

Untuk itu Maryono yakin perseroan akan mampu mencapai target pertumbuhan KPR pada tahun ini. “Melihat angka kebutuhan rumah yang masih tinggi serta berbagai inovasi yang kami lakukan, kami optimistis KPR akan tumbuh di atas 20% pada tahun ini,” pungkas dia.

Artikel ini ditulis oleh: