Petugas PT Pelindo II melihat dari dekat kapal pesiar MV. Caledonia Sky yang bersandar di Terminal Kontainer, Pelabuhan Teluk Bayur, Padang, Sumatera Barat, Rabu (19/10). Kapal pesiar berbendera Nassau, Bahammas tersebut bersandar di Teluk Bayur membawa 92 wisatawan mancanegara berkebangsaan Eropa untuk menikmati objek wisata di propinsi itu. ANTARA FOTO/Iggoy el Fitra/pd/16

Jakarta, Aktual.com – Anggota Pansus Pelindo II Jhon Kenedy Azis mengatakan bahwa Pelabuhan Teluk Bayur Padang Sumatera Barat yang masuk dalam Pelabuhan Indonesia (Pelindo II) dalam segi pembangunannya tidak terindikasi menggunakan investasi dari dana global bond melainkan dari dana internal sendiri.

Demikian diungkapkannya saat meninjau langsung ke Pelabuhan Teluk Bayur, didampingi jajaran direksi PT Pelindo II di Sumatra Barat, Padang, Kamis, (15/6).

Politisi dari Fraksi Golkar ini menambahkan kedatanganya ke Pelindo II untuk menyelidiki dan menindaklanjuti rapat-rapat, apakah di sini investasinya ada dari dana global bond.

Seperti diketahui Pelindo II mendapatkan dana dari sindikasi-sindikasi loan yang begitu besar senilai 1,58 Miliar dollar AS atau setara Rp 21 triliun. Namun dana dari penerbitan itu belum di gunakan oleh Pelindo II untuk menjalankan proyek-proyeknya akan tetapi menanggung pembayaran bunganya.

“Masukan ini akan saya sampaikan kepada Pansus Pelindo II, mudah-mudahan kalau ada kesepakatan akan segera dibuat rekomendasi,” ujar anggota dari dapil Sumatra Barat itu.

Artikel ini ditulis oleh: