Jakarta, Aktual.com – Diplomat senior China akan mengunjungi Inggris pekan ini untuk bertemu Perdana Menteri Theresa May dan mengadakan acara diskusi biasa, kata Kementerian Luar Negeri China, Senin.

Pertemuan itu dilakukan di tengah ketidakpastian proses keluarnya Inggris dari Uni Eropa (Brexit).

Inggris menjadi tujuan favorit investasi pengusaha China yang ingin memperluas jangkauannya di pasar Uni Eropa.

Namun rencana itu masih dihadapkan pada risiko ketidakpastian, khususnya mekanisme pasar seperti apa yang akan dipakai Inggris ke depan nanti.

Pasalnya Inggris memutuskan akan meninggalkan UE Juni lalu.

Penasihat negara Yang Jiechi, berpangkat lebih tinggi dari menteri luar negeri akan berada di Inggris mulai Senin sampai Rabu untuk berdialog membahas sejumlah isu strategis, kata juru bicara kementerian, Hua Chunying dalam pengarahan berita harian.

Ia akan menemui Menteri Luar Negeri Inggris Boris Johnson untuk membahas beberapa isu, tidak hanya terkait hubungan dua negara, kata Hua.

Namun ia tidak dapat memastikan apakah isu “Brexit” akan dibahas, tambahnya.

“Posisi China dalam masalah itu cukup jelas. Brexit adalah masalah Inggris dan UE. Kami harap mereka dapat mengatasinya melalui dialog,” kata Hua.

“China yakin Inggris adalah negara yang memiliki pengaruh penting di dunia internasional. Kami berharap kedua negara dapat menguatkan hubungan kerja samanya”.

Sumber diplomatik terkait mengatakan China meminta kejelasan Inggris terkait rencananya keluar dari blok itu. Negara itu dikabarkan mengkhawatirkan nasib perusahaan China yang kemungkinan terdampak.

May mengatakan akan mendesak implementasi Pasal 50 Perjanjian Lisbon demi mempercepat proses ke luar UE secara resmi hingga akhir Maret untuk memulai perundingan selama dua tahun.

Namun rencana negosiasi itu tampak diselubungi kepentingan bisnis. Sejumlah penanam modal khawatir Inggris akan menempuh jalur “Brexit Keras”. Jika opsi itu dipilih, otoritas imigrasi akan memberi prioritas terhadap akses ke pasar tunggal Uni Eropa.

(Ant)

Artikel ini ditulis oleh:

Editor: Nebby