Ekonom Indef Faisal Basri

Jakarta, Aktual.Com – Pengamat ekonomi Faisal Basri mengamati selama dua tahun terakhir kepemimpinan Presiden Joko Widodo, impor pemerintah untuk sektor riil yakni beras justru menunjukkan peningkatan.

“Pada tahun 2016 impor beras hampir mencapai 1 juta ton. Dua triwulan berikutnya turun sangat tajam, namun pada triwulan terakhir naik lagi menjadi 137 ribu ton,” ujarnya, Kamis (23/2).

Berdasarkan data Badan Pusat Statistik (BPS), ekonom senior ini mengakui Indonesia juga memang mengekspor beras, namun jumlahnya sangat sedikit. “Tahun 2016 ekspor beras Indonesia hanya 999 ton,” kata dia.

Diketahui, Menteri Pertanian Amran Sulaiman pada 9 Februari 2017 lalu mengaku Indonesia sudah tak lagi mengimpor beras bahkan bersiap mengekspor sesegera mungkin karena sudah bisa swasembada kembali.

“Jadi swasembada dan surplus, bahkan ekspor beras harus dilakukan Indonesia dan untuk itu semua daerah harus mengejar target swasembada,” ujarnya, saat itu.

Amran menutur hal tersebut seusai Rakor Percepatan Luas Tambah Tanam Padi, Jagung dan Kedelai bersama Pemprov Sumatera Utara, Kodam I Bukit Barisan serta unsur Pemkab/Kota di Medan.
Pewarta : Nelson Nafis

Artikel ini ditulis oleh:

Editor: Bawaan Situs