Wakil Presiden Jusuf Kalla mencoba sepeda BMX ketika meninjau venue BMX di BMX International Center Pulomas, Jakarta, Jumat (29/6). Kunjungan wapres kesejumlah venue tersebut untuk melihat kesiapan venue dan pelatnas jelang pelaksanaan Asian Games 2018 pada Agustus mendatang. AKTUAL/Tino Oktaviano

Jakarta, Aktual.com – Wakil Presiden (Wapres) RI Jusuf Kalla menyatakan prihatin kepala daerah dan sejumlah pejabat terkait di Kabupaten Lampung Selatan ditangkap oleh Komisi Pemberantasan Korupsi dalam operasi tangkap tangan.

“Ya, tentu saya prihatin. Akan tetapi, tentu kita ikuti proses hukumnya yang baik, ‘kan baru. Kita percaya praduga tak bersalah,” kata Wapres Sabtu (28/7).

Ia menyampaikan ada sistem hukum yang berjalan. Untuk itu, proses hukum harus diikuti.

Sebelumnya, KPK melakukan operasi tangkap tangkap (OTT) terkait dengan tindak pidana korupsi suap proyek infrastruktur di Dinas Pekerjaan Umum dan Penataan Ruang (PUPR) Kabupaten Lampung Selatan pada tahun anggaran 2018.

Dalam kasus itu, KPK telah menetapkan empat tersangka, yakni Bupati Lampung Selatan Zainudin Hasan (ZH), anggota DPRD Provinsi Lampung Agus Bhakti Nugroho (ABN), Kepala Dinas PUPR Kabupaten Lampung Selatan Anjar Asmara (AA), dan Gilang Ramadhan (GR) dari pihak swasta atau CV 9 Naga.

Secara keseluruhan, KPK mengamankan 13 orang dalam operasi tangkap tangan (OTT), Kamis (26/7) malam di Provinsi Lampung.

Artikel ini ditulis oleh:

Editor: Eka