Sejumlah pengendara kendaraan bermotor mengarungi banjir di ruas jalan Nusantara Raya, Perumnas 3, Bekasi Timur, Jawa Barat, Jumat (26/2). Curah hujan yang tinggi ditambah drainase yang kurang baik mengakibatkan banjir di beberapa wilayah tersebut. ANTARA FOTO/Koswara/ama/16.

Bekasi, Aktual.com – Badan Penanggulangan Bencana Daerah Kota Bekasi, Jawa Barat, menerjunkan 58 anggotanya ke-14 titik lokasi yang terdampak banjir. Hal ini dilakukan guna mengevakuasi korban.

“Personel BPBD kita bagi menjadi sepuluh regu yang bertugas memantau kondisi banjir di Kota Bekasi,” kata Kepala Tim Reaksi Cepat BPBD Kota Bekasi Dimiyati di Bekasi, Senin (20/2).

Menurut dia, anggota tersebut disebar ke Perumahan Nasio, Perumahan Kompleks Dosen IKIP, Pondok Hijau Permai, Perumahan Pondokgede Permai dan lokasi banjir lainnya.

“Fokus anggota di Perumahan Pondokgede Permai sifatnya pemantauan, namun kita juga siapkan dapur umum untuk kepentingan pengungsi bila banjir kiriman dari Kabupaten Bogor terjadi,” katanya.

Pihaknya juga menempatkan tujuh anggotanya di Kompleks Dosen IKIP Kecamatan Jatiasih, karena situasi yang tidak aman bagi korban banjir.

“Ketinggian banjir di IKIP mencapai 1,5 meter dan banyak warga yang memilih bertahan di rumah dengan kondisi listrik menyala,” katanya.

Dikatakan Dimiyati, para petugas BPBD juga dilengkapi dengan sejumlah peralatan evakuasi seperti alat selam, perahu karet dan pompa keliling.

“BPBD sudah bersiaga sejak Minggu (19/2) sampai hari ini,” katanya.

 

Ant.

Artikel ini ditulis oleh: