ilustrasi narkoba

Batam, Aktual.com – Badan Narkotika Nasional Provinsi Kepulauan Riau memberi pemahaman mengenai bahaya penyalahgunaan dan peredaran gelap narkoba pada mahasiswa baru Sekolah Tinggi Tunas Bangsa, Bintan agar tidak terjerumus menjadi korban barang terlarang tersebut.

“Jumat (11/8) kemarin kami berkesempatan memberikan pemahaman pada mahasiswa baru mengenai bahaya narkoba. Kandungan narkoba sangat mebahayakan bagi kesehatan. Sehingga kalangan muda termasuk mahasiswa harus berani menolak dan melawan narkoba,” kata Kepala Bidang Pencegahan dan Pemberdayaan Masyarakat BNN Kepri Nurlis di Batam, Sabtu (12/8).

Dalam kegiatan yang diikuti sebanyak 84 orang mahasiswa baru tersebut, BNN Kepri juga menekankan pentingnya persiapan generasi muda yang akan menjadi pemimpin di masa depan. “Mahasiswa harus mampu mewujudkan generasi emas Indonesia. Yaitu generasi yang sehat tanpa penyalahgunaan narkoba,” kata dia.

Dengan memahami dampak negatif narkoba, BNN Kepri berharap para mahasiswa nantinya mampu menanamkan sikap tegas agar tidak terjerumus kedalam penyalahgunaan narkoba. “Jangan pernah mencoba-coba menggunakan narkoba jenis apapun. Katakan tidak untuk narkoba sehingga masa depan bisa lebih baik lagi.”

Selain dengan unsur mahasiswa, kata Nurlis, BNN Kepri juga terus berupaya mensosialisasikan bahaya narkoba kalangan pelajar, organisasi kemasyarakatan, kepemudaan, dan pekerja. “Penduduk Kepri didominasi usia muda termasuk pekerja. Harapan kami agar pekerja bisa terbebas dari narkoba agar lebih produktif,” kata dia.

Artikel ini ditulis oleh:

Reporter: Antara
Editor: Wisnu